JK Minta PMI Terus Perbarui Data untuk Jangkau Korban Gempa Cianjur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Muhammad Jusuf Kalla alias JK, meminta layanan serta distribusi bantuan PMI gempa Cianjur, Jawa Barat dapat berjalan dengan baik.
Diketahui, berbagai persediaan logistik dan dukungan relawan PMI telah menjangkau sejumlah wilayah terdampak di sejumlah desa di Cianjur.
Baca Juga: PMI Siap Kerahkan Hagglund ke Daerah Terisolir Akibat Gempa Cianjur
1. Jusuf Kalla minta relawan sigap perbarui data
Jusuf Kalla meminta kepada relawan untuk terus memperbarui data sebagai dasar distribusi bantuan dan layanan. Data terbaru itu digunakan untuk bisa segera menjangkau masyarakat.
“Terima kasih atas kesiapsiagaan Anda. Bantu masyarakat sekitar, perbaharui data agar cepat menjangkau masyarakat lainnya,” kata JK saat meninjau pengungsian di RT 02/011 Kampung Nagrak, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Rabu (23/11/2022).
2. JK berpesan supaya masyarakat tak panik
Editor’s picks
Tercatat, lebih dari 15 cabang PMI di Jawa Barat telah mengirim relawan dalam merespons gempa Cianjur. Terdapat sedikitnya 200 relawan yang bertugas di layanan logistik, sanitasi dan kesehatan, distribusi air, dukungan psikososial, evakuasi, serta layanan pusat data dan informasi.
Selain memberikan arahan kepada relawan, Jusuf Kalla juga berbincang dengan sejumlah penyintas di pengungsian. Dia mengimbau warga menjaga kesehatan serta mematuhi imbauan relawan bila terjadi gempa susulan.
“Ibu jangan panik bila ada guncangan atau gempa susulan, patuhi imbauan relawan, dan jangan lupa jaga kesehatan, InsyaAllah keadaan akan membaik,” ujar dia.
3. PMI tanggap darurat beri bantuan korban gempa Cianjur
Diketahui, sejauh ini PMI telah menyalurkan 200 selimut, 100 terpaulin, tiga unit tenda pengungsian, 800 perlengkapan kesehatan, 200 kantong jenazah, 150 paket perlengkapan bayi, serta 300 matras.
PMI juga menyiagakan tiga unit truk angkut, 11 unit truk tangki air, 22 unit ambulans, satu mobil boks, dan 3 unit mobil operasional.
Baca Juga: Markas PMI di Kabupaten Cianjur Jadi Posko Penampungan Korban Gempa