PAN Dorong Pengembangan UMKM, Zulhas Ingatkan Kontribusi Perekonomian

Gaet influencer promosikan UMKM dinilai efektif

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas), menyebut, partainya punya keseriusan tinggi untuk meningkatkan perekonomian pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Pria yang menjabat sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) itu menilai potensi UMKM Indonesia sangat besar. Oleh sebabnya, dia terus mendukung para pelaku UMKM agar bisa mengembangkan bisnis.

Baca Juga: Zulhas: Indonesia Maju 2045 Bisa Gagal Kalau UMKM Tidak Berkembang

1. UMKM punya peran besar terhadap perkembangan perekonomian

PAN Dorong Pengembangan UMKM, Zulhas Ingatkan Kontribusi PerekonomianMenteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di acara UMKM (dok. Kemendag)

Zulhas mengingatkan, UMKM punya peran besar terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia. Tentunya hal ini juga bisa mendorong kesejahteraan masyarakat.

“Kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia terbilang besar. Berdasarkan data, jumlah UMKM di Indonesia sudah mencapai 99 persen dari keseluruhan unit usaha,” ucap Zulhas dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (11/7/2023).

Baca Juga: Duh, Project S TikTok Shop Bisa Jadi Ancaman bagi UMKM RI!

2. Para pelaku usaha perlu mengikuti pelatihan

PAN Dorong Pengembangan UMKM, Zulhas Ingatkan Kontribusi PerekonomianMenteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan. (IDN Times/Trio Hamdani).

Zulhas menyebut, PAN terus mendorong dan menggandeng sejumlah pihak untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM. Menurutnya, pelatihan ini bisa memberikan masukan yang efektif bagi pelaku usaha guna menarik minat pembeli.

“Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari packaging, strategi promosi, dan bimbingan terhadap UMKM itu sendiri,” ucap dia.

Selain memberikan pelatihan, PAN juga turut aktif membentuk ekosistem pemasaran produk usaha mikro dengan cara menggunakan jasa influencer untuk berperan lebih aktif dalam mempromosikan produk UMKM.

Keberadaan influencer dalam ekosistem pemasaran produk usaha mikro dinilai penting. Mengingat influencer sangat ampuh dalam menyampaikan pesan terhadap anak muda, khususnya di kalangan generasi z saat ini.

“Bagaimana kita bekerja sama dengan influencer yang kemudian kita bisa mem-blasting sebuah acara yang nanti goal-nya bagaimana memajukan UMKM Indonesia,” ungkapnya.

Tidak hanya pemasaran dan pelatihan, kata dia, perlu dipertimbangkan pula bagaimana bisa menghadirkan bantuan modal bagi para pelaku usaha UMKM yang ingin mengembangkan bisnisnya.

Upaya ini diwujudkan dengan menggandeng pihak perbankan agar bisa memberikan pinjaman modal yang mudah dan bunga yang kecil.

Baca Juga: Tren Belanja Online saat Endemi, Pelaku UMKM Wajib Simak!

3. Zulhas sebut kualitas produk lokal potensi bersaing dengan asing

PAN Dorong Pengembangan UMKM, Zulhas Ingatkan Kontribusi PerekonomianIlustrasi pelaku UMKM memamerkan produk Batik Lasem di pameran UMKM Gayeng 2022. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Lebih lanjut, kata Zulhas, produk dan merek lokal karya pelaku usaha dalam negeri memiliki kualitas yang bersaing dengan produk asing. 

“Kualitas produksi yang sudah berada di jalur yang benar ini harus bisa meminimalisir promosinya. Kami terus mendorong para UMKM agar memanfaatkan lokapasar untuk merambah pasar yang lebih luas,” ujar dia.

Sebagai Mendag, dia juga mengajak seluruh masyarakat agar terus mendukung perkembangan produk dan merek lokal. Untuk itu, dia mendorong masyarakat agar memberi kesempatan bagi produk dan merek lokal untuk berkembang.

Salah satu caranya dengan membeli produk dan merek lokal serta memakainya. 

“Bangga, beli, dan pakai buatan Indonesia,” imbuh dia.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Baca Juga: Waketum PAN: Pendukung Anies Harusnya Bersyukur karena JIS Diperbaiki

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya