Prabowo Berencana Temui UAS, Pengamat: Mau Rangkul Basis Islam

Prabowo dinilai ingin obati kekecewaan Pemilu 2019 silam

Jakarta, IDN Times - Pengamat Politik dari Citra Institute, Efriza menilai rencana Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bertemu Ustaz Abdul Somad (UAS) sebagai bentuk safari politik jelang Pemilu 2024.

"Kalau Prabowo hanya merangkul satu saja (basis Islam) tentu dia akan sangat kesulitan, suara potensial di pilpres dan pileg pun dia butuh. Artinya dia harus memperluas basis Islam dengan cara masuk ke pendukung 2019 lalu. Selain mengobati kekecewaan dia memperluas basis islam," ujar Efriza saat dihubungi IDN Times, Senin (19/9/2022).

Dia menilai, silaturahmi Prabowo dengan UAS memang semestinya dilakukan. Mengingat UAS merupakan salah satu pemimpin agama yang punya andil cukup besar dalam perpolitikan di Indonesia.

"Silaturahim antara Prabowo dan uas memang patut dilakukan Gerindra. Karena uas bagaimana pun sosok ulama atau ustaz yang punya massa dan dia juga ustaz punya tren di perpolitikan," kata Efriza.

Baca Juga: Pengamat: Pasangan Prabowo-Jokowi Rendahkan Martabat Presiden

1. Sosok UAS identik dengan pendukung Prabowo

Prabowo Berencana Temui UAS, Pengamat: Mau Rangkul Basis IslamANTARA FOTO/Feny Selly

Menurut dia, UAS merupakan pendukung secara tidak langsung dan kerap diidentikkan dengan Prabowo saat pemilu 2019 lalu. Kemudian UAS juga dianggap mampu mendongkrak elektoral.

"Terkait situasi politik bahwa Prabowo sudah ikut pilpres dua kali, yang paling besar suaranya yang meroket dan begitu diingat adalah 2019, saat itu kekalahannya Prabowo hanya punya Islam dalam tanda kutip bukan pendukung pemerintah, bahasanya mungkin Islam kanan," kata dia.

Baca Juga: Polarisasi Ekstrem Bakal Terjadi di 2024, Diduga karena PA 212 dan UAS

2. Prabowo rangkul Nahdliyin dan basis Islam lain

Prabowo Berencana Temui UAS, Pengamat: Mau Rangkul Basis IslamUmat Islam melaksanakan Shalat Idul Idha di depan kantor Bupati Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Minggu (10/7/2022). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/tom

Lebih lanjut dia mengatakan, Prabowo dan Gerindra melihat potensi besar dukungan dari umat Islam. Sehingga partai berlambang kepala burung garuda itu tidak hanya fokus pada satu basis dukungan atau golongan Islam tertentu.

"Ketika Prabowo dan Gerindra sudah melihat bahwa potensi jadi presiden itu umumnya mendapat kaum Nahdliyin yaitu NU, dan sudah dapat PKB tentu dia tidak boleh merangkul satu basis umat Islam saja. Karena kalau merangkul NU saja, banyak yang kecewa," imbuh Efriza.

Baca Juga: Bertemu Rizieq di Petamburan, UAS Heran Mengapa Banyak Orang Benci

3. Prabowo dalam waktu dekat berencana temui UAS

Prabowo Berencana Temui UAS, Pengamat: Mau Rangkul Basis IslamPrabowo Subianto. twitter/prabowo

Diketahui sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menemui Ustaz Abdul Somad (UAS) di kediamannya di Kampar, Riau, pada hari ini, Kamis (8/9/2022). 

Muzani mengatakan, silaturahmi ini merupakan upaya Partai Gerindra untuk menjalin hubungan baik dengan tokoh masyarakat seperti ustaz, ulama, kiai, dan habib. Sebab menurut dia, tokoh agama jadi simbol rakyat sebagaimana pesan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. 

Dalam kesempatan itu, Muzani menyampaikan permohonan maaf dari Prabowo ke UAS karena berhalangan hadir, sehingga tidak bisa bertemu secara langsung dengan UAS.

Muzani menjelaskan, Prabowo tidak bisa bertemu dengan UAS, lantaran kesibukannya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

"Pak Ustaz, sebelum kami ke sini. Kami berjumpa dengan Pak Prabowo. Beliau menyampaikan salam hormat untuk Ustaz dan keluarga besar Ustaz. Beliau meminta maaf karena belum bisa berjumpa langsung dengan Ustaz karena kesibukan beliau saat ini," kata Muzani dalam keterangannya.

Muzani lantas memastikan, Prabowo dalam waktu dekat akan menemui langsung UAS untuk bersilaturahmi. Termasuk dengan tokoh agama lainnya.

"Pak Prabowo menyampaikan kepada kami, insyaallah dalam waktu dekat beliau berkesempatan untuk bersilaturahmi langsung dengan Ustaz, beserta para ulama, kiai-kiai, habaib, dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya," ucap dia.

Baca Juga: Alasan Kuat di Balik Jokowi Ajak Prabowo Kunjungan Kerja ke Maluku

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya