Temui Relawan, Jokowi: Jangan Terbawa Suasana Tahun Politik
Presiden Joko Widodo memberikan pemaparan saat menjadi pembicara kunci pada Indonesia Digital Economy Summit 2020 di Jakarta, Kamis (27/2/2020) (ANTARA FOTO/Restu P)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menghadiri acara rapat kerja nasional (Rakernas) Relawan Arus Bawah Jokowi (ABJ) di Hotel Grand Savero, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/7/2023).
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengingatkan kepada para relawan agar tidak terlalu terbawa dengan suasana tahun politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
1. Jokowi imbau jangan terlalu fokus dengan situasi politik yang belum jelas
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)Awalnya, Jokowi membahas soal kondisi perekonomian di Indonesia pascapandemik COVID-19. Dia mengaku bersyukur atas pencapaian yang diraih bangsa Indonesia karena tidak terlalu terpuruk seperti negara lainnya.
Terlebih, kata dia, di tengah kondisi global yang tidak menentu, sejumlah negara mengalami kekacauan hingga inflasi parah. Hal itu membuat Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengimbau agar semuanya bisa mensyukuri segala pencapaian positif di Indonesia.
Setelah itu, Jokowi kemudian mengingatkan agar relawannya tidak hanya berfokus pada dinamika politik jelang Pemilu 2024. Saat ini, arah politik masih dinamis dan belum pasti.
"Jangan kita terlalu ketarik ke dalam situasi suasana tahun politik yang sampe saat ini kita lihat semuanya belum jelas. Koalisinya siapa, dengan siapa, partai mana dengan partai mana belum jelas," ujar Jokowi di lokasi.
Baca Juga: Ketua Relawan Joman: Tak Ada Relawan Jokowi, Sekarang Sibuk Cari Uang
2. Jokowi ingatkan agar tetap fokus bekerja dan tak melulu urus politik
Editor’s picks
Presiden Joko Widodo bersiap memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)Jokowi juga menyinggung arah koalisi partai politik yang belum jelas. Sehingga dia mengimbau agar tetap bekerja, sambil menunggu arah politik yang jelas. Dia meyakini, pada waktunya dinamika politik tersebut akan mencapai kejelasan.
"Kalau koalisinya saja belum jelas, apa yang mau kita lakukan? Ya bekerja saja. Setuju? Bapak ibu bekerja saja, nanti kalau saatnya sudah sampai, ya pasti akan tahu," kata dia.
3. Jokowi singgung kerap ditanya soal nama capres dan cawapres oleh relawan
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)Selain koalisi partai politik, Jokowi mengatakan tokoh yang akan maju sebagai capres dan cawapres juga belum jelas. Mengingat pendaftaran capres dan cawapres saja masih akan berlangsung pada 19 Oktober sampai 25 November 2023.
Dia mengaku, acap mendapat pertanyaan terkait siapa sosok capres dan cawapres yang akan didukung. Jokowi lantas menjawab dengan mendorong agar terus bekerja memajukan perekonomian negara.
"Cawapresnya siapa belum jelas. capresnya, cawapresnya siapa cawapresnya? Kalau gak salah belum jelas ya bapak ibu milih? Ya gak? Jadi jelas ya, jangan ngejar-ngejar Pak ketum (ABJ) suruh tanyakan ke saya, pak siapa, ditanyakan ke Pak Jokowi, pak siapa ini. Jawaban saya, kerja. Bekerja agar kondisi negara ini tetap baik, ekonomi berjalan dengan baik, yang dibawah bisa bekerja dengan baik," imbuh dia.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.
Baca Juga: Dekat dengan Jokowi, Prabowo Diuntungkan Jelang Pilpres 2024
Topik:
Berita Terkini Lainnya
