Ekskavasi 10 Hari, Situs Pandegong Jombang Tampak 70 persen 

Ekskavasi situs pandegong berakhir

Jombang, IDN Times - Tim Ekskavasi Situs Pandegong di Jombang, Jawa Timur telah menyelesaikan pekerjaan selama 10 hari mulai 12 sampai 21 November 2021. Ekskavasi situs yang berada di Dusun Kwasen, Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Jombang itu dilakukan tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa timur bersama dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten setempat.

Sejumlah fragmen arca ditemukan dalam ekskavasi itu. Di antaranya Satu pasang arca Nandiswara dan Mahakala. Selain itu, tim ekskavasi juga telah menampakkan bangunan bata era kuno serta struktur denah candi yang diduga tempat suci di masanya.

1. BPCB sebut 70 persen bangunan telah nampak

Ekskavasi 10 Hari, Situs Pandegong Jombang Tampak 70 persen Struktur bata bangunan situs Pandegong di Jombang. IDN Times/Zainul Arifin

Pamong BPCB Jawa Timur, Albertus Agung Vidi Susanto menyatakan, bahwa selama 10 hari melakukan ekskavasi yang berakhir hari ini, Minggu (21/11/2021), pihaknya telah berhasil mengungkap struktur dan denah pada situs Pandegong itu. Ia memperkirakan penampakan bangunannya sudah mencapai 70 persen.

"70 persen itu kita sudah bisa menampakkan dimensi dari candi ini. Dari sisi barat 7,8, sama dengan dari sisi sebelah timur. Jadi bangunan ini diketahui menghadap ke arah barat," kata Vidi kepada wartawan di lokasi ekskavasi pada Minggu (21/11/2021).

Baca Juga: BPCB Ekskavasi Situs Pandegong Selama 10 Hari di Jombang

2. Bangunan diperkirakan sebelum kerajaan Majapahit

Ekskavasi 10 Hari, Situs Pandegong Jombang Tampak 70 persen Penemuan Arca Mahakala saat eksvakasi situs pandegong Jombang. IDN Times/Zainul Arifin

Vidi melanjutkan, selain struktur bangunan, pihaknya juga sudah menemukan dan mengamankan barang-barang bersejarah yang ditemukan di lokasi bangunan itu. Barang-barang kuno itu mulai dari yoni, fragmen arca, hingga pecahan keramik dan gerabah yang diduga peninggalan di masa lampau.

"Fragmen arca itu ada dua, yaitu Arca Nandiswara dan pasangannya yakni Arca Mahakala. Dan kemarin itu ditemukan lagi struktur di bagian barat candi ini, akan tetapi hanya tinggal satu lapis," lanjut dia.

Hingga saat ini, Vidi mengaku masih belum mengetahui secara pasti era bangunan tersebut. Meski begitu, dugaan awal bangunan situs Pandegong tersebut sudah ada sebelum kerajaan Majapahit.

"Terkait itu masih belum kita ketahui benar. Tapi untuk sementara ini, dari kaki-kaki candi yang mulai tampak ini, bangunan tersebut diperkirakan sudah ada sebelum kerajaan Majapahit. Tapi tidak ada dalam catatan Belanda," sebutnya.

3. BPCB Jatim memperkirakan masih ada fragmen arca yang tertimbun 

Ekskavasi 10 Hari, Situs Pandegong Jombang Tampak 70 persen Nampak struktur bata bangunan situs Pandegong di Jombang. IDN Times/Zainul Arifin

Sementara, Pamong Ahli Pertama BPCB Jatim, Andi Muhammad Said menambahkan bahwa proses eskavasi situs Pandegong perlu dilakukan tahap lanjutan. Sebab, ia menduga masih ada beberapa fragmen arca yang tertimbun. Kendati demikian pihaknya belum memastikan jumlah fragmen arca yang masih belum ditemukan.

"Karena dengan hasil penemuan dan apa yang sudah kami tampakkan ini, justru bangunan ini diperkirakan bangunan yang besar dan luas. Tapi kalau soal berapa arca yang masih tertimbun itu, kita tidak bisa menduga duga. Namun biasanya ada di setiap sudutnya," tambahnya.

Sebagaimana diketahui, ekskavasi situs Pandegong selama 10 hari dilakukan untuk mengungkap denah dan luas situs. Ekskavasi dari BPCB Jatim bersama Disdikbud Jombang tersebut dianggarkan oleh Pemkab Jombag sebesar Rp62,5 juta dari APBD perubahan tahun 2021.

Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka 100 Persen Menunggu Vaksinasi di Jombang Kelar

Zain Arifin Photo Verified Writer Zain Arifin

Jombang, Nganjuk, Mojokerto

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya