Jakarta, IDN Times - Konvoi 20 truk yang membawa bantuan kemanusian mulai memasuki Jalur Gaza yang terkepung, melalui persimpangan Rafah dengan Mesir pada Sabtu (21/10/2023). Ini merupakan bantuan yang pertama memasuki Gaza sejak pertempuran antara Hamas dan Israel dimulai pada 7 Oktober.
Bantuan tersebut akan dikirim ke gudang PBB untuk didistribusikan ke seluruh Jalur Gaza. Ini mencakup persediaan makanan dan obat-obatan namun tidak ada bahan bakar, yang sangat penting bagi 2,3 juta penduduk Gaza, dilansir Al Jazeera.
Di sisi lain, Israel telah melakukan blokade total terhadap wilayah kantong Palestina setelah serangan Hamas. Pihaknya juga memutus pipa airnya ke Gaza, bersama dengan pasokan bahan bakar dan listrik untuk pembangkit listrik tenaga air dan limbah.
Sementara itu, serangan udara Israel yang mematikan terus berlanjut di seluruh Jalur Gaza, termasuk di selatan, tempat Israel sebelumnya memerintahkan warga setempat untuk pindah.