TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tentara AS di Korsel yang Bepergian ke Tiongkok Dikarantina

Korban virus corona di Korea Selatan terus bertambah

Anggota paramiliter menggunakan masker saat berjaga di Gerbang Tiananmen, saat sejumlah wilayah dilanda wabah virus korona baru, di Beijing, Tiongkok, pada 27 Januari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

Seoul, IDN Times - Komando militer Amerika Serikat di Korea Selatan menerapkan swakarantina selama 14 hari bagi tentara yang baru-baru ini bepergian ke Tiongkok. Hal itu diberlakukan mulai Minggu (2/2).

Dilansir dari Reuters, komando Pasukan Amerika Serikat di Korea (USFK) mengatakan wabah virus corona baru di Tiongkok ini bisa membahayakan kesiagaan militer. USFK juga mengatakan pihaknya tidak dapat memastikan apakah ada tentara yang pernah pergi ke provinsi-provinsi Tiongkok yang terdampak virus ini secara parah.

Baca Juga: Minimalkan Penularan, RS di Amerika Rawat Pasien Corona Memakai Robot 

1. Belum ada tentara yang tertular tapi USFK menilai penting menerapkan langkah pencegahan

Seorang Marinir Amerika Serikat dengan 2nd Battalion, 7th Marines, ditugaskan ke Komando Pusat Satgas Respon Krisis Khusus Laut Udara Darat (SPMAGTF-CR-CC) 19.2, mengawasi pasukannya saat ia mengawasi keamanan di kompleks Kedubes Amerika Serikat di Baghdad, Irak, pada 3 Januari 2020. (ANTARA FOTO/U.S. Marine Corps/Sgt. Kyle C. Talbot/Handout via REUTERS)

USFK mengatakan karantina itu perlu diterapkan sebagai langkah pencegahan. Secara keseluruhan risiko menyangkut personel USFK masih rendah, "tapi langkah karantina diterapkan sebagai pencegahan guna mengurangi risiko bagi para personel USFK," kata komando tersebut dalam pernyataan seperti diberitakan Reuters.

Kebijakan itu diterapkan hanya bagi pasukan AS, namun USFK mendorong keluarga anggota militer, karyawan sipil departemen pertahanan, tenaga kontrak dan lainnya, untuk mengambil langkah serupa secara sukarela.

2. Kasus penularan virus corona terus bertambah di Korsel

Ilustrasi (ANTARA FOTO/Yonhap via REUTERS)

Pada Minggu, Korea Selatan melaporkan tiga kasus lagi orang terkena virus corona. Dengan demikian, jumlah keseluruhan kasus di negara itu tercatat 15. Sebanyak 87 orang sedang diperiksa atas kemungkinan tertular.

Jumlah korban jiwa karena wabah virus corona di China hingga Sabtu (1/2) malam mencapai 304 orang. Jumlah itu meningkat sebanyak 45 kematian pada hari sebelumnya, demikian dilaporkan stasiun televisi negara pada Minggu.

Baca Juga: Jadi Kasus Coronavirus Pertama di Korsel, 1 Warga Tiongkok Diisolasi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya