Cemooh Rusia, Biden: Putin Melanggar Inti Piagam PBB Tanpa Malu
Biden peringatkan tentang ancaman perang nuklir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mencemooh Rusia yang ‘tanpa malu-malu melanggar prinsip inti’ dari Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pernyataan itu disampaikan Biden pada Rabu (21/9/2022), ketika para pemimpin dunia menghadiri Sidang Majelis Umum (SMU) PBB.
Biden juga mengatakan, Moskow telah meluncurkan perang brutal yang tidak perlu di Ukraina dan memperingatkan pihaknya mengorganisir referendum palsu untuk mencaplok wilayah pendudukan..
“Dunia harus melihat tindakan keterlaluan ini apa adanya. (Presiden Rusia Vladimir) Putin mengklaim dia harus bertindak karena Rusia diancam, tetapi tidak ada yang mengancam Rusia dan tidak ada orang lain selain Rusia yang mencari konflik,” kata Biden, dikutip dari Al Jazeera.
Baca Juga: Di Sidang PBB, Presiden Iran Desak AS Beri Jaminan Perjanjian Nuklir
1. Biden peringatkan ancaman perang nuklir
Penerus Donald Trump itu juga membunyikan alarm tentang ancaman perang nuklir di Ukraina.
“Menggunakan semua cara yang tersedia untuk melindungi Rusia,” kata Biden.
William Courtney, mantan duta besar untuk Georgia, mengatakan bahwa Rusia tampaknya bersedia untuk meningkatkan taruhannya demi memperoleh kemenangan.
“(Namun) jika Rusia menggunakan senjata nuklir, bagaimana cara mengambil keuntungan militer dari itu?” kata William, mempertanyakan apakah menggunakan nuklir merupakan pilihan rasional bagi Rusia.
SMU PBB tahun ini menjadi pertemuan tatap muka pertama para pemimpin dunia, setelah beberapa tahun diselenggarakan secara daring karena pandemik COVID-19. Pada kesempatan ini, tema yang diangkat kepala negara didominasi oleh perang Rusia-Ukraina, perubahan iklim, dan perlucutan senjata nuklir.
Baca Juga: Sekjen PBB Sebut Banjir di Pakistan sebagai Pembantaian Iklim
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.