Taliban: Kami Tidak Ingin Ada Tentara Turki di Afghanistan
Taliban gak perlu pasukan asing untuk mengamankan negeri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, menolak rencana Turki untuk menempatkan tentaranya di Bandara Hamid Karzai, Kabul. Mujahid menegaskan bahwa mereka tidak lagi membutuhkan pasukan asing dan pasukan Turki.
“Kami ingin hubungan baik dengan Turki, tetapi kami tidak ingin tentara mereka di Afghanistan. Tidak perlu pasukan Turki di Afghanistan, kami lebih dari mampu mengamankan bandara Kabul sendiri,” kata Mujahid pada Selasa (24/8/2021), dikutip dari Middle East Eye.
Baca Juga: Taliban ke PNS Afghanistan: Jangan Panik, Ayo Kembali Bekerja!
Baca Juga: Fasilitas Pengungsi Afghanistan di Qatar Dipenuhi Urin dan Kutu Tikus
1. Turki terlibat dalam operasi pengamanan bandara selama beberapa tahun
Selama beberapa tahun terakhir, Turki telah mengambil bagian dari operasi militer yang mengamankan bandara dari serangan eksternal. Pada awal musim panas, Ankara hampir mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan misi pengamanan, tapi rencana itu gagal karena manuver Taliban mengubah situasi Kabul secara drastis.
Pejabat Turki telah mencari cara untuk mempertahankan kehadiran mereka di Afghanistan. Mereka bernegosiasi dengan Taliban dalam upaya untuk melindungi kepentingan komersial dan politik Turki.
Seorang pejabat Turki mengatakan, terlalu dini untuk mengeluarkan komentar atas pernyataan Taliban. Menurut dia, pertemuan antara pejabat Turki dengan pemimpin Taliban dapat mendamaikan dan mencairkan hubungan kedua pihak.
Baca Juga: Kisah Pilu dari Afghanistan: "Dunia Meninggalkan Kami Sendirian"
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.