TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

China Hentikan Blokir Ekspor dari Lithuania

Akibat memanasnya hubungan China dan Lithuania

Ilustrasi bendera Lithuania. (instagram.com/afotoeu)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah China pada Selasa (7/12/2021) kembali memasukkan Lithuania ke dalam daftar negara di sistem bea cukainya. Pasalnya, beberapa hari lalu, China diduga sudah memblokir akses barang impor asal Lithuania yang akan masuk ke pasar negaranya. 

Beberapa hari belakangan ini, hubungan China dan Lithuania telah merenggang disebabkan masalah Taiwan. Hal ini disebabkan negara Baltik itu memperbolehkan Taiwan membuka kantor representatif di negaranya. 

1. Lithuania muncul kembali dalam daftar bea cukai China

Kereta api Kargo asal China. (twitter.com/weibolj)

Eksporter barang asal Lithuania dapat akhirnya dapat memasukkan barangnya ke pasar China. Pasalnya, selama empat hari lamanya barang-barang tersebut terhenti lantaran disebut adanya masalah teknis. 

Dilansir dari South China Morning Post, Presiden Konfederasi Industri Lithuania, Vidmantas Janulevicius mengatakan, "Salah satu anggota kami sudah dapat memilih Lithuania sebagai opsi dalam memasukkan barang asal yang hendak diekspor. Pada pagi hari ini, Lithuania sudah muncul kembali dalam sistem. Pesanan yang sebelumnya tidak dapat terpenuhi kini sudah bisa berjalan kembali."

Meskipun demikian, para pebisnis kedua menuturkan masih mengalami kesulitan dan kendala untuk pengiriman. Pengiriman awal untuk barang elektronik ke China masih tertahan setelah pihak operator logistik tidak dapat memasukkan ke truk lantaran situasi politik. 

Baca Juga: China akan Balas Lithuania Soal Kantor Perwakilan Taiwan

Sejak 1 Desember lalu, pebisnis asal Lithuania tidak dapat mendaftarkan barangnya di bea cukai China. Hal ini disebabkan hilangnya nama Lithuania dalam daftar negara pada sistem milik bea cukai dan disebut akibat adanya kesalahan teknis. 

Kementerian Luar Negeri Lithuania telah mengonfirmasi hal ini dan telah diperingatkan akan kemungkinan terganggunya akses produk Lithuania untuk masuk ke China. 

"Menanggapi masalah ini, kami akan menghubungi pebisnis Lithuania dan kami akan mengumpulkan semua informasi dari China terkait pembatasan yang telah dilakukan. Kami juga akan menghubungi Komisi Eropa terkait respon di tingkat Uni Eropa" ujar Menlu Lithuania, Gabrielius Landsbergis, dalam The Baltic Times

Pada Rabu (8/12/2021) Uni Eropa akan mengungkapkan senjata ampuh yang didesain untuk melawan pemaksaan ekonomi. Meskipun tidak mengungkapkan nama China, tetapi alat itu sebelumnya dirancang untuk melawan tarif yang ditetapkan AS di bawah kepemimpinan Donald Trump, dilaporkan South China Moring Post

2. Eksporter asal Lithuania tidak dapat mengirimkan barang ke China selama empat hari

Anggota parlemen Lithuania, Matas Maldeikis yang berkunjung ke Taiwan. (twitter.com/TaiwanNews886)

Baca Juga: Kunjungan Kerja ke AS, Menlu Lithuania Bertemu Blinken

Verified Writer

Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya