TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PM Slovakia Sebut Tidak Ada Perang di Kiev: Warga Hidup Seperti Biasa

Tolak berkunjung ke ibu kota Ukraina

Perdana Menteri Slovakia, Robert Fico. (facebook.com/robertficosk)

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, pada Selasa (23/1/2024), menyebut sama sekali tidak ada perang di Kiev, ibu kota Ukraina. Pernyataan itu disampaikan menjelang kunjungan pertamanya ke Ukraina untuk bertemu dengan PM Denys Shmyhal di Uzhhorod. 

Sebelumnya, Fico sudah mengkritisi pemerintahan Ukraina karena menolak berdamai dan memintanya untuk merelakan teritorinya diambil Rusia. Ia bahkan mengaku tidak bakal menyetujui keanggotaan Ukraina dalam NATO karena akan menyulut pecahnya Perang Dunia III. 

1. Fico sebut situasi di Kiev berjalan normal

Mantan PM Slovakia, Robert Fico. (facebook.com/robertficosk)

Fico mengatakan, kehidupan di Ukraina berjalan normal seperti sebelum dimulainya perang Rusia-Ukraina, ketika ditanya kenapa tidak berkunjung ke Kiev untuk bertemu PM Shmyhal. 

"Tidak ada perang di Kiev. Apakah Anda berpikir bahwa ada perang di Kiev? Saya harap pertanyaan Anda tidak serius karena kehidupan di sana berjalan normal seperti sedia kala," terang Fico, dilansir Politico.

"Untuk apa saya berkunjung ke Kiev jika saya bisa menemui PM Shmyhal di Uzhhorod? Saya melihat tidak ada perbedaan antara kedua kota tersebut," sambungnya. 

Pernyataan terkait tidak adanya perang di Kiev ini menjadi komentar kontroversial yang disampaikan Fico mengenai perang Rusia-Ukraina. Sebelumnya, ia sudah melarang mengirimkan bantuan militer ke Ukraina. 

Baca Juga: NATO Siapkan Rp18,7 Triliun untuk Tambah Amunisi Perang Ukraina

2. Dapat kecaman dari sejumlah pihak

Menanggapi pernyataan kontroversial Fico, anggota parlemen Ukraina Oleksyi Goncharenko menampik itu semua. Ia pun mengungkapkan kemarahannya dan menyindir Fico soal situasi di Kiev. 

"Biarkan saya beritahu Anda tentang sehari di Kiev. Hari ini, semua orang harus bangun pada pukul 05.43 pagi hari karena ada peringatan serangan udara. Kemudian sejam kemudian ada ledakan pertama. Bagaimana hari ini di Bratislava?" ungkap Goncharenko. 

Dilaporkan Ukrinform, anggota parlemen Uni Eropa (UE) Manfred Weber mendesak agar Fico berkunjung langsung ke Kiev untuk mengetahui kondisi terkini di sana. 

"Dia seharusnya langsung datang ke Kiev. Pernyataan Fico jelas sudah membuat marah dan tidak menghormati seluruh rakyat Ukraina," ujarnya. 

Verified Writer

Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya