Serbia dan Hungaria Bangun Perlindungan Eropa Tengah
Makin dekatnya Hungaria dengan Serbia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Hungaria dan Serbia merencanakan untuk membangun kembali perlindungan di Eropa Tengah pada Rabu (8/9/2021). Keputusan ini berguna untuk membendung serbuan migran asal Timur Tengah yang menyerbu negara-negara Uni Eropa melalui Eropa Timur dan Balkan.
Selama ini, Serbia dan Hungaria dipimpin oleh seorang pemimpin sayap kanan yang memiliki pandangan anti imigran. Bahkan Hungaria dikenal dengan hubungan buruknya dengan Uni Eropa dan justru dekat dengan Serbia dan Rusia.
1. Adanya pertemuan antara Perdana Menteri Serbia dan Hungaria
Perdana Menteri Serbia Ana Brnabić dan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban telah menghadiri pertemuan tingkat tinggi pada Rabu lalu untuk mendiskusikan dalam bidang pertanian, perdagangan dan hubungan diplomatik.
"Tingkat kooperasi kita, selain hubungan strategis adalah dibuktikan dengan fakta dan pengakuan terhadap Republik Serbia. Pertemuan ini bukanlah seperti halnya pertemuan pemerintahan biasa dengan negara-negara lain" kata Brnabić.
Brnabić juga menambahkan Hungaria merupakan pendukung terbesar soal integrasi kita dengan Uni Eropa. "Hungaria adalah sebuah negara yang secara terbuka dan di atas segalanya mendukung perluasan agenda dan pendukung terbesar langkah kita untuk masuk ke Uni Eropa." tambahnya, dikutip dari laman Balkan Insight.
Baca Juga: Presiden Serbia Tantang Twitter untuk Hapus Akun Miliknya
Dikutip dari RT, pada kesempatan itu, PM Viktor Orban mengatakan Budapest dan Belgrade telah setuju dan berjanji untuk membangun kembali Eropa Tengah. Bahkan ia juga menyerukan dua negara Balkan itu akan berkooperasi dalam melindungi kawasan itu dari serbuan migran dari Afghanistan.
Pemimpin dari Partai Fidesz itu juga menambahkan krisis di Afghanistan telah berpotensi membuat tsunami migran yang masuk ke Eropa. "Namun, saat ini masih tidak cukup untuk hanya membangun kembali, tapi kita harus melindungi untuk menjamin keamanan di Eropa Tengah" ujar Orban.
Perdana Menteri berusia 58 tahun itu juga berkata, inisiatif yang disetujui oleh Serbia dan Hungaria ini sebagai wujud untuk melindungi negara-negara Eropa Barat, seperti Austria dan Jerman yang menjadi negara tujuan utama imigran.
Baca Juga: Serbia Akan Bayar Warganya yang Bersedia Divaksin COVID-19
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.