Serbuan Migran, Puluhan Penjaga Perbatasan di Melilla Terluka
Tindakan migran disebut kian brutal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Melilla, IDN Times - Penjaga perbatasan di Melilla terlibat bentrokan dengan migran yang hendak masuk ke wilayah terluar Spanyol di Afrika tersebut. Akibat serbuan ratusan migran asal Afrika ini setidaknya puluhan penjaga perbatasan atau Guardia Civil Spanyol mengalami luka-luka.
Kejadian ini berlangsung hanya satu bulan setelah masuknya ribuan migran ilegal asal Maroko ke wilayah terluar Spanyol di Ceuta. Bahkan di antaranya ribuan migran yang masuk merupakan anak-anak di bawah umur.
1. Sebanyak 150 orang berusaha masuk ke Melilla
Pada hari Selasa (15/06/2021) Guardia Civil Spanyol yang melakukan penjagaan perbatasan di Melilla mendapatkan serangan dari migran yang hendak masuk ke wilayah terluar Spanyol tersebut. Insiden tersebut berlangsung pada pagi dini hari tepat pukul 05.15 setelah sekelompok migran memanjat pagar perbatasan.
Meski lebih sedikit dibanding kejadian sebelumnya, pada serbuan migran kali ini dilakukan oleh sebanyak 150 orang. Namun berbeda dengan kejadian di Ceuta, percobaan masuk kali ini mayoritas migran berasal dari Afrika Sub-Sahara dan hanya sebagian kecil dari Afrika Utara, dilansir dari El Mundo.
Baca Juga: Jumlah Migran di Perbatasan AS-Meksiko Capai Rekor Tertinggi
Baca Juga: Jumlah Migran di Perbatasan AS-Meksiko Capai Rekor Tertinggi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.