Tolak Swedia dan Finlandia Masuk NATO, Presiden Kroasia Pro-Rusia?
Zoran Milanović mengancam akan gunakan hak veto untuk blokir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Kroasia, Zoran Milanović pada Selasa (3/5/2022), mengungkapkan pernyataan bahwa Swedia dan Finlandia tidak boleh masuk dalam NATO. Bahkan, presiden berusia 55 tahun itu mengancam akan memblokir pencalonan dua negara Skandinavia itu dengan hak veto.
Beberapa hari terakhir, wacana masuknya Swedia dan Finlandia untuk menjadi anggota NATO terus mencuat di tengah konflik Rusia-Ukraina yang tak kunjung usai. Hal ini dilakukan menanggapi krisis keamanan terkait kemungkinan serangan militer dari Rusia.
Menanggapi hal ini, Rusia memberikan ultimatum kepada Finlandia dan Swedia soal kemungkinan pengiriman nuklir di Laut Baltik. Pihak Rusia juga menyebut kawasan bebas nuklir di Baltik tidak akan dapat dilanjutkan apabila keduanya bergabung dengan NATO, dilansir dari CNBC.
Baca Juga: Nilai Rusia Imperialistik, Jerman Dukung Swedia-Finlandia Gabung NATO
Baca Juga: Fix! Swedia dan Finlandia Akan Daftar NATO Akhir Mei 2022
1. Milanovic janji akan gunakan veto untuk memblok pencalonan Swedia dan Finlandia di NATO
Pernyataan Milanovic diungkapkan ketika ia menghadiri acara pertemuan NATO di Madrid, Spanyol pada Selasa. Bahkan, ia berjanji akan menggunakan hak veto miliknya sebagai anggota NATO untuk menolak masuknya Swedia dan Finlandia.
"Sebagai kepala negara yang merepresentasikan Kroasia di pertemuan NATO. Saya akan menggunakan hak veto dalam pencalonan kedua negara itu sudah mencapai tahap pertemuan antar negara" ungkap Milanovic, dikutip Euractiv.
Kendati demikian, keputusan itu hanya dapat dilakukan oleh Dewan Atlantik Utara oleh duta besar NATO. Namun, ia tidak yakin dapat meyakinkan duta besar Kroasia untuk mengikuti keinginannya dan menyebut setiap anggota parlemen yang setuju seperti halnya iblis.
Pasalnya, partai konservatif HDZ hanya memiliki jumlah anggota yang kecil di parlemen. Maka dari itu, kemungkinan terbesar anggota parlemen akan menyetujui pencalonan Swedia dan Finlandia dalam NATO. Kemudian, cara satu-satunya dengan melakukan veto presiden dalam acara pertemuan.
Baca Juga: Rusia Galau, Swedia dan Finlandia Segera Gabung NATO
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.