Pulang ke Bumi, Tiongkok Jadi Negara Ketiga Bawa Sampel Bulan
Ini menjadi prestasi yang sangat baik bagi Tiongkok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beijing, IDN Times - Tiongkok akhirnya menjadi negara ketiga di dunia setelah berhasil membawa sampel bebatuan dari Bulan dan tengah dalam perjalanan kembali ke Bumi. Ini menjadi prestasi sangat baik bagi Tiongkok, khususnya dalam misi luar angkasa yang dilakukannya kali ini. Bagaimana awal ceritanya?
1. Ini adalah keberhasilan penyesuaian misi yang dilakukan Chang'e-5
Dilansir dari BBC, misi yang dilakukan Chang'e-5 oleh Tiongkok telah menuju perjalanan pulang ke Bumi dengan muatan batu dan tanah yang diambilnya dari Bulan. Sebuah kapsul yang membawa bahan-bahan tersebut mendarat di Inner Mongolia tak lama setelah pukul 01:30 waktu setempat pada hari Kamis, 17 Desember 2020, ini. Dengan demikian, sudah lebih dari 40 tahun lamanya sejak terakhir kali dilakukan oleh misi Apollo dari Amerika Serikat dan Luna dari Uni Soviet yang sebelumnya berhasil melakukan prestasi serupa.
Spesimen baru ini dinilai dapat memberikan wawasan baru mengenai geologi dan sejarah awal satelit Bumi. Bagi Tiongkok, ini adalah keberhasilan penyelesaian usaha Chang'e-5 juga akan dilihat sebagai demonstrasi lain dari peningkatan kemampuan bangsa di luar angkasa. Tim pemulihan dengan cepat masuk ke kapsul yang dikembalikan dan ini merupakan yang pertama kalinya ditemukan oleh helikopter menggunakan kamera infra merah.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Sputnik 1, Satelit Pertama Penjelajah Ruang Angkasa!
Baca Juga: 5 Fakta Unik Sputnik 1, Satelit Pertama Penjelajah Ruang Angkasa!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.