TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] Saat Pilpres, AS Catat 90 Ribu Kasus Baru COVID-19

Kasus positif COVID-19 di dunia capai 47,8 juta orang

Calon presiden Amerika Serikat Joe Biden dari Demokrat berbicara di East Las Vegas Community Center dalam sebuah pemberhentian kampanye di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Jumat (9/10/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Kevin Lamarque)

Jakarta, IDN Times - Kasus positif virus corona atau COVID-19 di belahan dunia pada Rabu (4/11/2020) pagi tercatat sebanyak 47.823.893 orang.

Dikutip dari laman World O Meters, kasus kematian akibat COVID-19 di seluruh dunia mencapai 1.219.566 jiwa. Kemudian jumlah pasien yang sembuh mencapai 34.325.120 orang.

Baca Juga: [LINIMASA-4] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia

1. AS, Brasil, dan India tiga negara dengan kasus COVID-19 terbesar

Sebuah foto Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang didiagnosa penyakit virus korona (COVID-19), diangkat tinggi-tinggi di antara pendukung saat mereka berkumpul di New York Triumph Rally di Staten Island, New York City, Amerika Serikat, Sabtu (3/10/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Andrew Kelly)

Kasus tertinggi masih tercatat di Amerika Serikat dengan total 9.687.343 kasus. Sementara, jumlah kematian di AS tercatat 238.581 orang. 

Di bawah AS, ada India yang mencatat total 8.312.947 kasus, dengan angka kematian akibat COVID-19 mencapai 123.650 jiwa.

Di peringkat ketiga ada Brasil yang mencatatkan kasus positif virus corona sebesar 5.567.126, kematian 160.648 jiwa.

2. Amerika Serikat catat penambahan 90 ribu kasus baru COVID-19 tertinggi di dunia

Patung Liberty Amerika Serikat (IDN Times/Panji Galih Aksoro)

Secara total, AS mencatat penambahan kasus tertinggi. Penambahan kasus di Negeri Paman Sam ini mencapai 90.232 kasus pada Rabu (4/11/2020). Saat ini, AS sedang menggelar Pemilihan Presiden.

Setelah AS, ada India dengan penambahan mencapai 46.033 kasus.

Di bawah kedua negara tersebut ada Prancis yang penambahan kasusnya mencapai 36.330 orang. Ketiga negara tersebut merupakan tiga besar kasus positif COVID-19 tertinggi dunia.

Baca Juga: Jerman Terapkan Lockdown Ringan Meski Kasus COVID-19 Meningkat 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya