TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Belgia Tangkap Warga China yang Diduga Selundupkan Pekerja Seks

Sekitar 25 orang telah diciduk

Ilustrasi penangkapan. (Unsplash.com/niu niu)

Jakarta, IDN Times - Kepolisian Belgia, pada Selasa (7/2/2023), menangkap 25 orang yang kebanyakan warga China. Mereka ditangkap untuk penyelidikan terkait kasus perdagangan perempuan dari China yang dijadikan pekerja seks di Eropa. 

Penyelidikan itu dilakukan karena pekerja seks dari China di Belgia semakin meningkat. Peningkatan itu telah dikaitkan dengan organisasi kejahatan.

Baca Juga: Biden Dikritik karena Tunda Tembak Balon Diduga Mata-Mata China

1. Penangkapan setelah melakukan penggerebekan di 26 tempat

Ilustrasi penangkapan. (Pexels.com/Kindel Media)

Ihwal penyelidikan ini, polisi menangkap 25 orang, di antaranya 22 orang China dan sisanya warga Belgia. Penangkapan terjadi setelah polisi menggerebek 26 tempat di seluruh Belgia, beberapa bangunan di Antwerp, Charleroi, Louvain, Neufchateau, dan ibu kota Brussels.

Penggerebekan serupa juga dilakukan di Barcelona dan Alicante di Spanyol. Dari penangkapan di Spanyol, penyelidik Belgia menginginkan satu orang yang ditahan di sana untuk diekstradisi ke Belgia, dilansir Reuters.

Badan kerjasama yudisial Uni Eropa, Eurojust dan badan kejahatan blok tersebut, Europol, ikut andil dalam penyelidikan.

2. Semua korban berasal dari China

Bendera China. (Pixabay.com/PPPSDavid)

Polisi juga berhasil menemukan 20 orang korban, yang semuanya berasal dari China. Jaksa mengatakan beberapa korban telah ditampung di pusat penerimaan khusus.

Jaksa mengatakan, selama beberapa tahun terakhir ada peningkatan jumlah pekerja seks China di Belgia, terutama di Brussel.

Organisasi kriminal diyakini telah membawa wanita China ke Eropa dan memaksa mereka untuk menjadi pekerja seks, dan dipaksa menyerahkan sebagian besar uang yang dihasilkan.

Baca Juga: China Minta AS Tidak Salah Tafsir dalam Kasus Balon Pengintai

Verified Writer

Ifan Wijaya

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya