TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mendekati Pemilu Presiden, Belarusia Tangkap 33 Tentara Bayaran Rusia 

Akankan persahabatan Belarusia-Rusia berakhir?

Presiden Putin dan Presiden Lukashenko sedang duduk bersama menghadiri Parade Militer Kemenagan Rusia, pada 24 Juni 2020. twitter.com/ASLuhn

Minsk, IDN Times - Pemerintah Belarusia pada hari Rabu (29/07), menyatakan telah menangkap 33 tentara bayaran dari Rusia yang kemungkinan besar berafliasi dengan tentara bayaran terkenal Rusia, Grup Wagner.

Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko, mendesak Pemerintah Rusia untuk menjelaskan mengapa adanya 33 tentara bayaran berkewarganegaraan Rusia berada di Minsk dimana hal ini belum pernah terjadi sebelumnya dikarenakan hubungan yang harmonis antara Rusia dan Belarusia, seperti yang dilansir Reuters

1. Ditangkap karena berusaha mengacaukan Pemilu Presiden 2020

Kepolisian Belarusia sedang melakukan sebuah latihan penangkapan. twitter.com/tevhidgundemi

Keamanan Belarusia semakin ditingkatkan setelah terjadinya demo besar-besaran oleh Masyarakat Belarusia yang menentang kebijakan ekonomi, penanganan COVID-19, dan larangan dilakukan perkumpulan oleh Presiden Lukashenko. Dikutip dari Reuters, keberadaan Tentara Bayaran Rusia yang berhasil ditangkap oleh KGB Belarusia di Wilayah Minsk dan Selatan Belarusia, diakibatkan adanya ancaman teror yang akan dilaksanakan pada Pemilu Presiden Belarusia 2020.

Pemilihan Umum Presiden Belarusia sendiri akan dilaksanakan pada 9 Agustus 2020 dimana hal ini akan menentukan arah gerak Negara Belarusia kedepannya. Beberapa hari sebelum terjadinya aksi penangkapan tentara bayaran, Pemerintah Belarusia sudah mengkritik Negara Barat, seperti Polandia, dan Federasi Rusia yang merupakan salah satu sekutu terdekatnya, yang dianggap tengah menyabotase penyelenggaran Pemilu Presiden yang akan datang. 

2. Terdapat 200 pejuang asing masuk ke Belarusia

Peta Belarusia di Benua Eropa. twitter.com/haberresmi

Ternyata selain adanya keterlibatan tentara bayaran yang mencoba untuk mengacaukan situasi Belarusia selama kegiatan Pemilu Presiden berlangsung, terdapat ancaman lain yang mengintai. Intelijen Belarusia mengabarkan setidaknya dalam beberapa minggu terakhir, terdapat 200 pejuang asing yang sebagian besar berasal dari Rusia dan Ukraina masuk ke Belarusia, dilansir Moscow Times.

Pejuang asing ini dianggap Pemerintah Belarusia memiliki peran yang sama seperti keterlibatan Tentara Bayaran Rusia yang telah ditangkap. Wilayah Eropa Timur yang sebelumnya hanya Ukraina saja yang tengah dilanda perang saudara dan masuknya pejuang asing, sekarang diprediksi akan merambat ke Belarusia apabila Otoritas Keamanan Belarusia gagal menjamin kestabilan dan keamanan negaranya. 

Baca Juga: Wabah Virus Corona Melanda Eropa, Liga Belarusia Jalan Seperti Biasa 

Verified Writer

Karl Gading S.

History Lovers and International Conflict Observer....

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya