19 Ribu Lebih Pegawai Amazon Positif COVID-19
10 pegawai gudang meninggal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington, IDN Times – Perusahaan raksasa teknologi multinasional Amazon yang berbasis di Seattle, Washington, Amerika Serikat, pada hari Rabu 30 September 2020 lalu mengeluarkan data sebaran infeksi virus corona pada pegawainya. Jumlah total pegawai Amazon yang terinfeksi adalah 19.816 orang.
Jumlah pegawai yang terinfeksi dan datanya dirilis itu adalah pegawai Amazon yang berbasis di AS dan bekerja sebaga ujung tombak atau garis depan perusahaan. Melansir dari laman berita BBC, jumlah tersebut setara dengan 1,44 persen dari total seluruh pegawai Amazon termasuk anak perusahaan Whole Foods yang berjumlah 1,37 juta orang (2/10).
Amazon masih tetap membuka pelayanannya meski Amerika Serikat dihajar oleh pandemik corona. Alasannya untuk tetap membuka pelayanan karena lonjakan permintaan dari para konsumennya yang terkena aturan kerja di rumah, atau yang terdampak penguncian wilayah.
1. Amazon mendapat kritik dari pegawainya
Perusahaan raksasa yang didirikan oleh Jeff Bezos pada tahun 1995, dan awalnya hanya fokus sebagai perusahaan pengecer produk tersebut, dikritik oleh pegawai, serikat pekerja, dan pejabat karena tetap membuka pelayanan. Amazon dituduh telah membahayakan kesehatan para pekerja.
Jumlah total data pegawai yang terinfeksi virus dari Wuhan, Tiongkok tersebut, mulai dari 1 Maret 2020 sampai dengan 19 September 2020. Informasi yang dirilis oleh Amazon karena tekanan yang diberikan oleh politisi, serikat buruh, dan para regulator sejak beberapa bulan yang lalu.
Laman berita CNBC memuat kekhawatiran pekerja gudang Amazon ketika awal pandemik corona berlangsung. Mereka cemas karena merasa Amazon tidak cukup berusaha untuk melindungi pekerja. Mereka juga meminta untuk menutup fasilitas yang terkonfirmasi menjadi klaster penyebaran virus corona (1/10).
Baca Juga: Saham Amazon Melejit, Duda dan Janda Ini Jadi Orang Terkaya Sedunia
Baca Juga: Karyawan Amazon Dipecat karena Protes Kurangnya Keamanan Saat Kerja
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.