Jerman Hadapi Lonjakan Kasus Baru COVID-19, 2 Ribu Lebih Terinfeksi
Komitmen pencegahan harus dilakukan seluruh warga negara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berlin, IDN Times – Lonjakan infeksi kasus baru virus corona terjadi lagi di Jerman. Meski Jerman sudah melakukan banyak cara efektif untuk menanggulangi persebaran virus corona, namun gelombang kedua virus corona di negara-negara tetangga tetap mengamuk dan ikut mempengaruhi Jerman.
Dampak dari pelancong baik itu dari wilayah dalam negeri yang terinfeksi maupun dari negara yang terinfeksi parah, menjadi salah satu fokus penanganan. Para pelancong menjadi salah satu klaster penyebaran virus corona.
1. Rekor baru kasus infeksi virus corona
Jerman mengukir “perstasi” pada hari Rabu 7 Oktober 2020. Setelah selama berbulan-bulan infeksi virus corona terus menurun, kini lonjakan terjadi lagi. Melansir dari laman berita Deutsche Welle, Jerman menetapkan puncak infeksi kasus baru pada Rabu dengan jumlah kasus sebanyak 2.828 orang terinfeksi (7/10). Hampir tiga ribu orang per-hari.
Jumlah kasus tersebut adalah jumlah kasus harian baru tertinggi sejak tanggal 18 April 2020. Ketika virus corona dari Wuhan pada akhirnya mencapai Eropa dan menghantam Jerman, ledakan kasus infeksi terjadi dan seakan tak tertahankan. Pada akhir Maret dan awal April, ada 6.000 kasus baru per hari. Akan tetapi dengan penanganan yang sigap dan cepat, jumlah infeksi harian terus menurun.
Melansir dari laman BBC, aturan penguncian wilayah di Jerman mulai dicabut secara bertahap pada bulan Mei 2020 (1/6). Meskipun banyak yang mengkhawatirkan bahwa pencabutan penguncian itu terlalu cepat, faktanya Jerman setelah itu mampu mengendalikan persebaran virus. Tidak seperti di Inggris, Spanyol dan Perancis.
Baca Juga: Sukses Tangani Corona, Paspor Selandia Baru Jadi yang Terkuat di Dunia
Baca Juga: Tak Dapat Insentif Corona, Pelaku Bisnis Seks Gugat Pemerintah Jepang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.