TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Korsel Tingkatkan Siaga Hadapi Hujan Lebat dan Topan Khanun

Diperkirakan melewati Korsel mulai Kamis hingga Jumat

Ilustrasi Angin Topan (IDN Times/Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Korea (KMA) melaporkan, pada Selasa (8/8/2023), bahwa topan Khanun diperkirakan akan mendarat dengan intensitas yang sangat kuat di pantai selatan Korea Selatan (Korsel) pada minggu ini. Setelah itu, badai tersebut akan menuju ke Korea Utara (Korut). 

Siklon tropis tersebut telah membawa angin kencang dan hujan lebat saat menerjang Jepang pekan lalu. Kini, Khanun telah bergeser arah dan diperkirakan bakal mempengaruhi seluruh Korsel hingga menurunkan hujan lebat secara nasional.

Topan tersebut bergerak ke utara dari perairan 300 kilometer selatan Kagoshima Jepang  pada pukul 9 pagi. Diperkirakan akan mencapai 30 kilometer barat kota pesisir selatan Tongyeong pada Kamis pagi untuk mendarat di Korsel, dengan kecepatan angin maksimum hingga 126 kilometer per jam dan perkiraan tekanan pusatnya akan mencapai 970 hectopascal, KMA menambahkan, dikutip dari Korea Herald.

Baca Juga: 1.569 Pramuka Indonesia di Korsel Sudah Tiba di Penampungan

1. Topan Khanun akan mempengaruhi wilayah Korsel

Beberapa wilayah di Provinsi Gangwon, di sepanjang pantai timur atas Korsel, diperkirakan akan menerima hujan setinggi 600 mililiter. Sementara itu, Seoul diprediksi mengalami hujan antara 80 mm dan 120 mm.

Di provinsi Jeolla Selatan dan Utara, Pulau Jeju, dan daerah pantai timur bawah, diperkirakan akan mendapat curah hujan hingga 200 mm. Untuk curah hujan kurang dari 200 mm diperkirakan akan terjadi di bagian lain negara itu.

Peringatan topan awal telah dikeluarkan di seluruh wilayah pedalaman dan sebagian besar lautan di sekitar Korsel pada pukul 10:30 waktu setempat. Nantinya, peringatan tersebut akan berubah menjadi peringatan topan untuk Jeju dan wilayah pantai selatan pada Rabu malam, serta akan diperluas ke bagian atas Korsel pada Kamis.

2. Upaya pemerintah Korsel hadapi topan Khanun

Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol. (instagram.com/sukyeol.yoon)

Sementara itu, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol mengadakan pertemuan darurat dengan para pemimpin kementerian terkait. Yoon meminta mereka untuk melakukan semua yang mereka bisa guna menghadapi topan Khanun.

Dia juga menekankan bahwa upaya tersebut harus berpusat pada pencegahan korban. Yoon juga menambahkan, kelalaian pada situasi bencana sebelumnya tidak boleh terjadi lagi dan tindakan pencegahan dapat menjadi kunci untuk meminimalisir kerusakan, dilansir Arirang.

Di sisi lain, Kementerian Dalam Negeri Korsel mengatakan, Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan telah menaikkan tingkat siaga bencananya ke tingkat tertinggi, yakni level 3.

Pejabat juga menyerukan upaya habis-habisan dan pemeriksaan rutin di area dan fasilitas yang rentan terhadap hujan, seperti waduk, tepi sungai, hingga tempat parkir bawah tanah.

Korsel juga akan membuat warganya mengetahui prakiraan cuaca yang diperlukan terkait topan. Serta, memberikan instruksi yang tepat melalui pesan teks dan siaran publik.

Baca Juga: Menpora Dito Beri Semangat Peserta Pramuka Jambore Dunia di Korsel

Verified Writer

Rahmah N

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya