TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Inggris Beri Warga Rp6,5 Juta Sebulan jika Tampung Pengungsi Ukraina

Ada sejumlah ketentuan yang harus dipenuhi

potret Boris Johnson yang merupakan Perdana Menteri Britania Raya(news.sky.com)

Jakarta, IDN Times – Inggris mengumumkan akan membayar warganya yang mau menampung orang-orang Ukraina yang melarikan akibat invasi Rusia. 

Langkah tersebut merupakan upaya yang dilakukan pemerintah Inggris untuk membantu mengatasi krisis pengungsi, yang tumbuh paling cepat di Eropa sejak Perang Dunia II.

Baca Juga: Konflik Ukraina: Turki Mulai Evakuasi Kedubesnya di Kiev

1. Rumah untuk Ukraina

Karyawan industri dan layanan penting kota mengikuti sesi latihan militer di luar Lviv, Ukraina, Selasa (25/1/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Roman Baluk/WSJ.

Skema baru yang disebut 'Rumah untuk Ukraina' akan mengizinkan pengungsi perang datang ke Inggris, bahkan jika mereka tidak memiliki ikatan keluarga, kata pemerintah pada Minggu (13/3/2022), dikutip dari Channel News Asia.

Di bawah skema ini, Inggris akan membayar warganya sebesar 350 pound atau sekitar Rp6,5 juta per bulan, jika mereka memberi pengungsi kamar atau properti cadangan untuk jangka waktu minimal enam bulan.

Baca Juga: 5 Klub Ukraina yang Terdampak Konflik Ukraina dan Rusia

2. Tanggapan menteri perumahan Inggris

Seorang pria mengucapkan selamat tinggal kepada putrinya melalui jendela bus selama evakuasi penduduk lokal ke Rusia, di kota Donetsk yang dikuasai pemberontak, Ukraina, Sabtu (19/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Alexander Ermochenko.

Pemerintah menjelaskan, di bawah skema baru itu, anggota masyarakat, badan amal, bisnis, dan kelompok masyarakat harus dapat menawarkan akomodasi melalui halaman web pada akhir minggu depan.

“Inggris berdiri di belakang Ukraina di saat-saat tergelap mereka dan publik Inggris memahami perlunya menyelamatkan sebanyak mungkin orang secepat mungkin,” kata Michael Gove, menteri perumahan negara itu, dalam sebuah pernyataan.

“Saya mendesak orang-orang di seluruh negeri untuk bergabung dalam upaya nasional dan menawarkan dukungan kepada teman-teman Ukraina kita. Bersama-sama kita dapat memberikan rumah yang aman bagi mereka yang sangat membutuhkannya,” tambahnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya