Pemilu Filipina: 9 dari 12 Kursi Senat Dikuasai Pendukung Duterte
Oposisi khawatir Duterte kian berkuasa tanpa pengawasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manila, IDN Times - Pemilu Sela Filipina yang diselenggarakan pada Senin (13/5) merupakan cerminan dari seberapa kuat dukungan masyarakat terhadap Presiden Rodrigo Duterte. Salah satunya bisa dilihat dari 12 kursi Senat yang diperebutkan secara nasional.
Hasil tidak resmi sementara—sebanyak 95 persen suara yang masuk—menunjukkan dominasi para kandidat yang mendukung dan didukung oleh Duterte. Sebanyak sembilan orang yang berada di pihak pemerintah berhasil masuk ke 12 besar. Di saat bersamaan, tak ada kandidat dari koalisi oposisi yang lolos.
1. Salah satunya adalah tokoh di balik pembunuhan ekstra yudisial
Mantan pejabat tinggi kepolisian Bato Dela Rosa saat ini berada di urutan kelima dengan memperoleh 18,2 juta suara. Ia merupakan tokoh penting di balik kebijakan perang melawan pengedar obat-obatan terlarang yang menewaskan ribuan orang melalui pembunuhan ekstra yudisial sejak ia menjabat.
Terpilihnya Dela Rosa ke Senat, diprediksi memperkuat posisi Duterte dan kebijakan tiran pejabat-pejabat Filipina. Ibu-ibu yang melaporkan Dela Rosa atas tuduhan pembunuhan ekstra yudisial terhadap anggota keluarga mereka kini takut atas keselamatan diri mereka. Ia diyakini akan memblokade segala investigasi terhadap dugaan pelanggaran HAM di tubuh kepolisian.
Baca Juga: Samira Gutoc, Caleg Perempuan Muslim Filipina Gagal ke Senat