China Hapus Semua Pencarian Kata Demo dan Protes di Sosmed
Demo ini juga menuntut Xi Jinping mundur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lembaga sensor di bawah pemerintah China dikabarkan segera menyensor dan menghapus seluruh pencarian di internet yang menggunakan kata kunci ‘demo’ atau ‘protes’.
Tindakan ini berhubungan dengan aksi protes besar-besaran warga China terkait aturan lockdown COVID-19 yang dirasa makin tak masuk akal. Tak hanya itu, mereka juga menuntut Presiden Xi Jinping untuk mundur.
Baca Juga: COVID-19 Menggila di China, 31 Ribu Kasus dalam 24 Jam
1. Tak ada berita soal demo di media sosial
Dilansir dari Al Jazeera, Senin (28/11/2022), mulai hari ini, masyarakat China tak bisa mengakses video amatir atau berita terkait demo di Weibo, sebuah media sosial serupa Twitter, milik China.
Hal serupa juga terjadi di aplikasi percakapan WeChat. Video yang menunjukkan para pedemo menuntut Xi Jinping mundur juga tak ada.
Baca Juga: Warga China Demo Besar-besaran soal Aturan COVID-19