TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Drone China Mondar-Mandir, Taiwan Lepaskan Tembakan Peringatan

Drone China terbang di pulau-pulau kecil di sekitar Taiwan

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen saat meninjau latihan Angkatan Bersenjata Taiwan pada 4 Februari 2021. (Facebook.com/蔡英文 Tsai Ing-wen)

Jakarta, IDN Times - Taiwan melepaskan tembakan peringatan ke pesawat nirawak China yang tertangkap kamera sedang terbang di pulau kecil lepas pantai Taiwan pada Selasa (30/8/2022).

Tembakan peringatan ini diperintahkan langsung oleh Presiden Taiwan Tsai Ing Wen. Ia menyebut tindakan China ini sebagai provokasi.

Baca Juga: Taiwan Marah Drone China Terbang di Zona Wilayahnya 

Baca Juga: Joe Biden Ingin Jual Senjata ke Taiwan Senilai Rp16,3 Triliun

1. Pertama kali Taiwan luncurkan tembakan peringatan

IDN Times/Anata

Dilansir dari Channel News Asia, Rabu (31/8/2022), tembakan peringatan itu merupakan yang pertama kalinya dikeluarkan Taiwan selama ketegangan dengan China meningkat akhir-akhir ini.

“Pesawat nirawak itu kembali ke China setelah tembakan dilepaskan,” kata seorang juru bicara militer Taiwan.

Sebelumnya, Taiwan sempat protes karena beberapa pesawat nirawak China berulang kali terbang di dekat pulau-pulau kecil Taiwan yang berada di dekat wilayah China.

Baca Juga: Kapal Perang AS Lewati Selat Taiwan, China: Kami Siap Hadapi Provokasi

2. China tak mendengarkan protes Taiwan

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian. twitter.com/thouse_opinions

China seolah tak mendengarkan protes Taiwan terkait pesawat nirawak Beijing yang berkali-kali memasuki zona wilayah Taiwan.

Bahkan, Taiwan melabeli China sebagai negara yang ‘tidak lebih dari seorang pencuri’. Sampai saat ini, China bersikeras tak akan melepaskan Taiwan dari teritorialnya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, menegaskan bahwa drone China selama ini terbang di atas wilayah China.

Drone China terbang di sekitar wilayah China, ini bukan sesuatu provokasi atau membuat keributan,” ujar Zhao.

Mendengar komentar Zhao tersebut, Kementerian Luar Negeri Taiwan pun berang. Mereka melabeli China sebagai pencuri.

Baca Juga: Jokowi Bantah Konflik China-AS Meluas ke Laut China Selatan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya