Jadi Presidensi G20, Ini Harapan Indonesia ke Negara Berkembang
Indonesia mengundang negara-negara berkembang di G20
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Staf Ahli Menteri Luar Negeri RI Bidang Hubungan Antarlembaga, Muhsin Syihab, mengatakan bahwa Indonesia mengutamakan kepentingan negara berkembang saat menjadi Presidensi G20.
"Kami mencoba menerapkan beberapa prinsip. Pertama, kami juga mengedepankan kepentingan negara berkembang dan negara maju. Untuk itu, Indonesia mengundang banyak negara maju untuk hadir," kata Muhsin dalam sesi panel dalam forum P20, di DPR RI, Rabu (5/10/2022).
Baca Juga: Perhelatan G20 Berakhir Bulan Depan, RI Dapat 'Cuan' Berapa?
1. Negara berkembang juga diharapkan bersuara
Dengan hadirnya negara-negara berkembang ini, mereka diharapkan bisa menyampaikan suara mereka melalui G20.
"Untuk mendorong semua pihak bekerja sama, seluruh dunia bekerja sama. Slogan G20, Recover Together, Recover Stronger, ini berarti bahwa kami menyadari ada masalah serius yang harus ditangani bersama dan kami percaya bahwa dunia bisa pulih lebih kuat," ucap Muhsin.
Baca Juga: Puan Bertemu Ketua DPR Inggris Jelang KTT P20, Sampaikan Belasungkawa