Kota di Palestina Harus Musnah, Menkeu Israel: Salah Ucap
Komentar ini mendapat kecaman dari banyak pihak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan sayap kanan Israel, Bezael Smotrich, mengakui bahwa pernyataannya soal pemusnahan kota Huwara, Palestina adalah perkataan salah ucap.
“Salah ucap, karena terlalu emosi,” kata Smotrich, dikutip dari The Times of Israel, Senin (6/3/2023).
Ucapan Smotrich ini juga mendapat kecaman dari Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. Ia menyebut, pernyataan itu tak pantas diucapkan.
Kalimat yang Smotrich keluarkan menjadi viral usai ia menyebut Israel harus ‘memusnahkan’ Huwara yang terletak di Tepi Barat. Kota Huwara sempat dilanda ketegangan beberapa hari lalu dengan terjadinya bentrokan antara pasukan Israel dan warga Palestina.
Baca Juga: Kapal Perang Iran Berlabuh di Brasil, Israel dan AS Was-was
Baca Juga: Pejabat Israel Dikecam karena Bilang Kota Palestina Harus Dimusnahkan
1. AS mengecam pernyataan Smotrich
Kecaman dari Netanyahu keluar setelah didesak Amerika Serikat (AS) agar Israel memberi klarifikasi. Kecaman AS menunjukkan tingkat frustrasi Washington terhadap Israel beberapa hari setelah pemerintahan Joe Biden marah atas kerusuhan di Huwara.
AS pun telah meminta Israel untuk mengadili para pelaku dan memberi kompensasi kepada puluhan warga Palestina yang propertinya dihancurkan.
Smotrich dikabarkan akan mengunjungi Washington pekan depan untuk berbicara pada konferensi Obligasi Israel, tetapi Gedung Putih mengatakan bahwa pejabat AS tidak akan bertemu dengannya.
Baca Juga: Polisi Palestina Bentrok dengan Milisi Palestina, 1 Orang Tewas
Baca Juga: Pejabat Israel Dikecam karena Bilang Kota Palestina Harus Dimusnahkan