TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

New York Tayangkan Iklan tentang Cara Bertahan dari Serangan Nuklir

Iklan itu bermaksud menyebar kesadaran dari serangan nuklir

ilustrasi ledakan (pexels.com/Pixabay)

Cianjur, IDN Times - Kantor manajemen darurat Kota New York menyiarkan pengumuman layanan publik yang berisi saran kepada penduduk kota tentang cara bertahan dari serangan senjata nuklir. Pada Rabu (13/7/2022), kantor manajemen darurat Kota New York membela keputusan untuk menayangkan iklan tersebut.

Mereka menyatakan bahwa iklan itu dimaksudkan untuk menyebar kesadaran tentang bagaimana cara bertahan dari serangan nuklir jika senjata tersebut ditujukan ke Kota New York.

“Tidak ada ancaman langsung ke kota, tetapi kami merasa penting untuk membahas topik ini,” kata Allison Pennisi, kepala informasi publik untuk Manajemen Darurat NYC, dilansir Al Jazeera pada Kamis (14/7/2022).

Baca Juga: Lise Meitner, Penemu Fisi Nuklir yang Menentang Senjata Nuklir

Baca Juga: Mahkamah Agung AS Izinkan Warga Bawa Senjata Api di New York

1. Iklan berdurasi 90 detik itu memaparkan tiga langkah yang harus diikut warga Kota New York

Dirilis secara online pada Senin (11/7/2022), Iklan berdurasi 90 detik itu memaparkan tiga langkah yang harus diikuti warga jika serangan terjadi, meskipun para pejabat mengatakan kemungkinan serangan itu sangat rendah.

Iklan itu memberitahu untuk tidak bersembunyi di dekat jendela, membuang semua pakaian luar untuk menjauhkan debu atau abu radioaktif dari tubuh, dan disarankan untuk mencari informasi terbaru dari media.

Iklan tersebut juga diakhiri dengan pembawa acara yang menawarkan kata-kata penyemangat yang mungkin menurut sebagian orang tidak cukup untuk menavigasi jika serangan nuklir terjadi, dikutip dari Al Jazeera.

Baca Juga: Penembakan di New York Tewaskan 10 Orang, karena Isu Rasial 

2. Pemerintah federal tidak terlibat dalam peluncuran iklan tersebut

ilustrasi kota New York (pexels.com/Nout Gons)

Pada Senin (11/7/2022), penasihat keamanan Gedung Putih Jake Sullivan mengatakan bahwa pemerintah federal tidak terlibat dalam peluncuran iklan berdurasi 90 detik tersebut.

Anggota Dewan New York Joann Ariola, yang memimpin komite yang mengawasi departemen manajemen darurat, mengatakan kepada Reuters, pengumuman layanan masyarakat adalah salah satu dari banyak iklan yang dibuat berdasarkan masalah untuk mengatasi kekhawatiran warga.

Pada konferensi pers Selasa (12/7/2022), Walikota New York Eric Adams memuji pejabat kota karena proaktif dan menyangkal bahwa itu "alarmist."

Verified Writer

Taufik Hidayah

- Null :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya