Polisi Belanda Tangkap Tse Chi Lop, Pemimpin Sindikat Narkoba di Asia
Hasil penjualan narkoba Tse per tahun mencapai Rp981 triliun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepolisian Belanda menangkap Tse Chi Lop, salah satu buronan paling dicari di dunia karena tercatat sebagai pemimpin sindikat narkoba di Asia. Sepak terjang Tse bahkan disandingkan dengan raja narkoba dari Meksiko Joaquin “El Chapo” Guzman.
Tse ditangkap pada Jumat (22/1/2021) di Belanda atas permintaan Kepolisian Australia. Juru Bicara Kepolisian Belanda Thomas Aling mengungkapkan organisasi yang dipimpin oleh warga Kanada kelahiran Tiongkok itu mendominasi perdagangan narkoba di Asia Pasifik dengan keuntungan mencapai 70 miliar dolar Amerika Serikat per tahun atau sekitar Rp981 triliun.
"Dia sudah masuk dalam daftar paling dicari dan dia ditahan berdasarkan intelijen yang kami terima," kata Aling seperti dikutip dari US News, Minggu (24/1/2021).
Baca Juga: Bandar Narkoba Terbesar di Dunia Ditangkap di Belanda
1. Otoritas Belanda tidak menjelaskan secara detail situasi penangkapan
Aling menyampaikan Tse diperkirakan akan diekstradisi setelah menghadap hakim. Dia juga mengatakan bila penangkapan terjadi tanpa insiden apapun di Bandara Schiphol Amsterdam.
Otoritas Belanda tidak dapat memberikan rincian tentang proses hukum dan tidak jelas apakah Tse memiliki pengacara. Menurut United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), sindikat kejahatan Tse telah mendominasi perdagangan metamfetamin kristal di Asia-Pasifik, yang telah berkembang hingga empat kali lipat dalam lima tahun terakhir hingga 2019.
Penegak hukum regional mengatakan sindikat tersebut telah mengimpor sabu-sabu yang sangat kuat ke lebih dari selusin negara, termasuk Jepang, Australia dan Selandia Baru, serta memperdagangkan heroin dan MDMA atau ekstasi.
Baca Juga: Tim Gabungan Polda Metro Tangkap Kurir Narkoba, Sita Sabu 44 Kilogram