Donald Trump Siapkan Aksi Militer Atas Penggunaan Senjata Kimia Syria
Pemerintah Syria bantah lakukan serangan tersebut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington, IDN Times - Amerika Serikat dan sekutunya mengecam keras atas dugaan terjadinya serangan bahan kimia di Ghouta, Wilayah Timur Syria hari Minggu kemarin.
Presiden AS, Donald Trump lewat akun Twitternya menyatakan kegeramannya atas serangan ini yang menyebabkan banyaknya korban termasuk anak-anak dan wanita.
1. Paus Fransiskus juga mengecam serangan bahan kimia ini
Selain itu Donald Trump juga mengecam Putin, Rusia dan Iran yang menjadi pendukung bagi regim Assad, yang disebutnya sebagai 'anjing' serta menuntut agar wilayah tersebut segera dibuka bagi bantuan medis dan verifikasi.
Tidak lupa Donald Trump menyatakan bahwa akan ada yang harus membayar atas tindakan ini, yang memunculkan spekulasi akan dimulainya lagi serangan sepihak oleh Amerika Serikat kepada Syria.
Kecaman serupa juga disampaikan oleh Paus Fransiskus yang menyatakan tidak ada justifikasi penggunaan persenjataan mematikan ini, untuk membunuh orang yang tidak bersalah, demikian dilansir dari South China Morning Post.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.