17 Juli Hari Keadilan Internasional: Ini Sejarah dan Tujuannya
Yuk, tetap jaga perdamaian dunia!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap tanggal 17 Juli, masyarakat di seluruh dunia memperingati Day of International Criminal Justice atau Hari Keadilan Internasional. Momen ini diadakan untuk mengampanyekan keadilan dunia dan mencegah tindakan kriminal atau pidana.
Hari Keadilan Internasional juga memiliki tujuan untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya hak-hak dari para korban. Peringatan ini menjadi awal dari pembentukan International Criminal Court (ICC).
Memiliki sejarah yang cukup kompleks, sejarah 17 Juli Hari Keadilan Internasional cukup menarik untuk diketahui. Untuk lebih jelasnya, simak sejarah dan cara memperingatinya berikut ini!
Baca Juga: Keadilan Akses Layanan Kesehatan bagi Suku Anak Dalam
1. Sejarah Hari Keadilan Internasional
Sejarah Hari Keadilan Internasional diawali dari kekejaman Perang Dunia II. Pada masa tersebut, banyak kejahatan yang serius di dalam sejarah dunia dan sulitnya menegakkan keadilan untuk masyarakat.
Seiring berkembangnya waktu, keadilan ditegakkan dengan dibentuknya pengadilan dan mahkamah untuk mengadili orang-orang yang melakukan pelanggaran. Salah satu mahkamah yang dibentuk adalah International Criminal Tribunal for the former Yugoslavia (ICTY).
Pada tahun 1993, ICTY dibentuk untuk mengadili orang-orang yang melakukan pelanggaran berat di Yugoslavia sejak tahun 1991. Selain itu, ada juga Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR) yang dibentuk pada November 1994.
ICTR dibentuk untuk mengadili orang-orang yang terlibat dalam genosida di Rwanda pada 1994. Setelah itu, dalam menegakan HAM di seluruh dunia, PBB melahirkan Statuta Roma.
Baca Juga: WTTC: Pariwisata Kunci Perdamaian Dunia, Bukan Sekadar Liburan