Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kondisi pemukiman warga Jalur Gaza, Palestina, pada Oktober 2023. (Palestinian News & Information Agency (Wafa) in contract with APAimages, Damage in Gaza Strip during the October 2023 - 13, CC BY-SA 3.0)

Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat telah mengajukan proposal baru yang akan mengamankan pembebasan segelintir sandera hidup yang ditawan Hamas. Mereka memberikan imbalan berupa perpanjangan gencatan senjata Israel-Hamas selama sebulan.

“Jumlah pasti sandera hidup dan mati yang akan dibebaskan Hamas selama perpanjangan gencatan senjata, serta jumlah tahanan Palestina yang akan dibebaskan Israel, tetap menjadi pokok bahasan negosiasi,” kata sumber pemerintahan, dikutip dari CNN, Jumat (14/3/2025).

Berdasarkan proposal AS, yang disampaikan minggu ini di Qatar oleh Utusan Khusus AS Steve Witkoff, Israel juga akan mencabut blokade bantuan kemanusiaan ke Gaza, yang telah berlangsung selama hampir dua minggu.

1. Perpanjangan gencatan senjata akan berlangsung hingga Paskah

serangan Israel di Gaza (Tasnim News Agency, CC BY 4.0 , via Wikimedia Commons)

Perpanjangan gencatan senjata akan berlangsung hingga akhir Paskah. Ini akan memperpanjang jeda pertempuran dan memperbarui masuknya bantuan kemanusiaan melalui bulan suci Ramadan dan hari raya Yahudi.

Ketika ditanya tentang usulan tersebut, seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri AS mengatakan, mereka tidak akan mengomentari negosiasi yang sedang berlangsung.

Ketika dimintai komentar tentang laporan kemajuan dalam negosiasi tersebut, juru bicara Hamas Basem Naim mengatakan, "Semuanya terhenti."

Kantor Perdana Menteri Israel juga tidak menanggapi permintaan komentar.

2. Adanya pengurangan usulan jumlah sandera

Editorial Team

Tonton lebih seru di