Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS), pada Minggu (2/11/2025), mengumumkan pembatasan penerbangan atau Notice to Air Missions (NOTAM) di pesisir Ceiba, Puerto Riko. Langkah ini dilakukan dengan alasan keamanan di kawasan Karibia.
Pekan lalu, AS sudah mengirimkan sebuah kapal induk ke pesisir Trinidad-Tobago. Aksi itu disambut keras oleh Venezuela dengan memutus perjanjian gas alam dengan Trinidad-Tobago.
Hubungan AS-Venezuela terus memanas imbas pengiriman kapal perang AS di Laut Karibia. Militer AS disebut tidak untuk mengintimidasi Venezuela melainkan meringkus penyelundupan narkoba.
