Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan (kiri) dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas (kanan) (twitter.com/JakeSullivan46)

Jakarta, IDN Times - Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) Jake Sullivan, pada Sabtu (16/7/2022), mengatakan bahwa Iran berencana untuk menjual ratusan drone serang ke Rusia. Pernyataan tersebut diungkapkan ketika Presiden AS Joe Biden berada di Arab Saudi untuk pertemuan KTT Arab. 

Gedung Putih mengatakan, para pejabat Rusia telah mengunjungi lapangan terbang di Iran tengah, setidaknya dua kali dalam beberapa pekan terakhir untuk melihat drone serang. Drone tersebut diyakini akan digunakan dalam perang yang sedang berlangsung di Ukraina.

1. Iran akan memasok senjata ke Rusia

Presiden Amerika Serikat Joe Biden (tengah) (twitter.com/POTUS)

Sullivan menyinggung terkait rencana Iran menyediakan pasokan senjata bagi Rusia.

“Kami memiliki informasi yang menunjukkan bahwa pemerintah Iran bersiap untuk menyediakan beberapa ratus UAV kepada Rusia, termasuk UAV dengan kemampuan menyerang,” kata Sullivan, dilansir The Times of Israel

Pemerintah AS menilai bahwa delegasi Rusia, yang sudah dua kali mengunjungi Lapangan Udara Kashan Iran pada 8 Juni dan 5 Juli, bertujuan melihat pameran teknologi drone. Gedung Putih juga merilis tiga foto kendaraan udara tak berawak, yaitu Shahed-191 dan Shahed-129.

Kedua senjata tersebut dikabarkan mampu membawa rudal berpemandu presisi. Foto-foto satelit juga menunjukkan drone dalam penerbangan saat kendaraan delegasi Rusia berada di lokasi. Rusia diyakini akan menggunakan drone serang tersebut untuk memperkuat pasukannya di Ukraina. 

2. Menlu Iran mengaku tidak mau memasok senjata ke Rusia

Editorial Team

Tonton lebih seru di