Sekarang Ada "Be Careful Who You Bully" Setelah "Mantan, Maafkan Aku yang Dulu"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam beberapa hari ini beredar tantangan media sosial secara internasional yang mengangkat kalimat "be careful who you bully" atau "hati-hati dengan orang yang kamu tindas". Tantangan ini bertujuan untuk memberi semangat pada para korban bully yang saat ini sedang mengalaminya di seluruh dunia.
Tantangan ini sekaligus akan menjadikan pengingat bagi para pelaku bully agar mereka sadar bahwa roda kehidupan itu berputar. Namun, seperti pada tantangan "mantan, maafkan aku yang dulu", trend ini juga dijadikan ajang untuk memamerkan penampilan saat ini dari pemilik akunnya yang berbeda dengan beberapa waktu lalu.
Para netizen mengikuti kampanye ini dengan cara menyiapkan satu buah foto lama dan satu buah foto baru yang menunjukkan perkembangan signifikan. Kedua foto tersebut digabungkan dalam satu frame yang sama dan diunggah ke media sosial (baik Facebook, Twitter maupun Instagram) dengan menyertakan kalimat Be Careful Who You Bully pada caption-nya.
"Be Careful Who You Bully" Challenge ??
— lynne (@itsmejoyvelynne) August 10, 2016
Because I'm too shy to post it on fb ?✌ #StillTheSame pic.twitter.com/E56PLf1Qlq
Banyak macam foto yang menunjukkan perbedaan dari segi tubuh, wajah dan aspek fisik lainnya.
this is again a huge prove to be careful who you bully in school pic.twitter.com/m2DnrS7tvx
— ♡denise♡#STUCK (@hyungwoniise) July 28, 2016
Kampanye ini diikuti secara sama rata baik dari gender pria maupun wanita.
be careful who you bully choss HAHAHAHAHA pic.twitter.com/ttT8rvtmhw
— かみっぇ (@itsqueenkuhmeal) August 10, 2016
Banyak foto yang cukup mengejutkan memang karena tidak terpikir bahwa beberapa dari mereka dulunya merupakan korban bully.
Be careful who you decide to bully... pic.twitter.com/b9ZU6mjIOL
— Ifshestansthedolans (@ifshestansDT) July 27, 2016
Beberapa peserta kampanye ini bahkan juga menambahkan pesan agar korban bully percaya diri dengan kondisinya saat ini, tidak harus menunggu terjadi perubahan.
Be careful who you bully or as I would say: learn to appreciate yourself pic.twitter.com/X1WQ5cQVXT
— Miruka (@vikasintti) July 26, 2016
Editor’s picks
Bahkan selebritis pun mengikuti tantangan ini untuk menghentikan aktivitas bully di seluruh dunia.
be careful who you bully in middle school ? pic.twitter.com/DYiM7cusl2
— daria (@emiliacIrkes) August 10, 2016
Baca Juga: 9 Alasan Ini Bisa Buat Kamu Berpikir 2 Kali untuk Nggak Balikan Sama Mantanmu
Kita memang harus bersyukur dengan apa yang kita miliki secara alami, tapi kadang jika dibutuhkan beberapa sentuhan make-up untuk lebih membangkitkan percaya diri, kenapa tidak?
Ada juga beberapa akun yang menyisipkan bercandaan dalam keikutsertaan mereka di kampanye ini. Seperti misalnya memajang foto selebritis Korea Selatan sebagai foto saat ininya.
Kita juga bisa dihibur dengan beberapa akun dengan identitas tidak asli yang mengikutsertakan foto-fotonya dalam kampanye "Be Careful Who You Bully" ini.
Sudah beberapa hari kampanye ini begitu ramai, baik yang mengikutinya dengan serius sesuai tujuan utamanya atau ajang melucu sekaligus memamerkan koleksi foto selfie.
Kampanye Be Careful Who You Bully mendapat antusiasme yang tinggi dari netizen seluruh dunia. Tapi ada beberapa yang beranggapan bahwa tujuan dari kampanye ini meleset. Mereka beranggapan bahwa dengan cara seperti ini, maka korban bully akan mengimpi-impikan bahwa suatu saat fisik mereka akan berubah lebih baik, sementara tidak semua orang diberikan "anugerah" seperti itu. Mereka berpendapat sebaiknya foto saat ini tidak menekankan pada perbubahan fisik, tapi harusnya menunjukkan sebagai orang yang lebih dihormati, berprestasi atau bermafaat.
Kamu sendiri bagaimana? Tertarik untuk ikut kampanye ini juga?