Jakarta, IDN Times - Bentrokan antara polisi Israel dan warga Palestina kembali pecah di kompleks Masjid Al Aqsa, Kamis (5/5/2022). Insiden ini terjadi tepat pada hari perayaan kemerdekaan Israel.
Sebelumnya, perselisihan sempat mereda ketika menjelang Idul Fitri dan di hari Idul Fitri. Namun, pada bulan Ramadan, sejumlah bentrokan terjadi di Al Aqsa dan melukai ratusan warga Palestina.
Polisi Israel yang berjaga di kompleks mengklaim bahwa warga Palestina-lah yang terlebih dahulu melempari batu dan benda lain.
Dilansir dari Al Jazeera, Jumat (6/5/2022), membalas lemparan batu warga Palestina, polisi Israel menembaki mereka dengan gas air mata.
Akibatnya, 16 warga Palestina dilaporkan terluka. Selain itu, puluhan lainnya ditangkap oleh polisi Israel.
Dilaporkan, sekitar 50 pria Palestina, terdiri dari orang tua dan anak-anak ditangkap oleh polisi Israel. Mereka dikawal keluar dari kompleks Al Aqsa.
Dalam sebuah pernyataan, Hamas mengatakan serangan ini adalah provokasi langsung dari Israel.
Selama bulan Ramadan, kondisi di Al Aqsa cukup memanas. Bentrokan demi bentrokan terjadi di kompleks suci ini.
Tak hanya itu, bentrokan juga terjadi di Gaza dan Tepi Barat. Ketegangan di Al Aqsa sendiri dimulai pada 22 Maret lalu.
Israel merayakan 74 tahun kemerdekaannya pada Kamis kemarin. Sementara itu, pada 15 Mei mendatang, warga Palestina memperingati Nakba atau hari malapetaka di mana 750 ribu orang Palestina dipindahkan secara paksa dari negaranya sendiri.