Beri Dukungan ke Negara Balkan, AS Pamerkan Jet Bomber B-52

Bukti bahwa AS siap melindungi sekutunya

Jakarta, IDN Times - Pesawat militer Amerika Serikat (AS) tipe B-52 melakukan aksi terbang rendah pada Senin (22/8/2022) di atas beberapa negara Balkan Barat. Aksi terbang rendah dilakukan sebagai bentuk dukungan dan komitmen AS kepada seluruh sekutunya di kawasan tersebut. 

Beberapa bulan terakhir, situasi di kawasan Balkan Barat ikut memanas selama berkecamuknya perang Rusia-Ukraina sejak Februari lalu. Situasi ditambah panas akibat ketegangan Serbia-Kosovo dan Bosnia-Herzegovina yang terancam mengalami perpecahan. 

1. Pesawat B-52 terbang rendah di empat negara Balkan Barat

Dua pesawat milik Angkatan Udara AS berjenis B-52 itu terbang rendah di atas beberapa negara Balkan yang merupakan anggota NATO. Pesawat bernama lengkap B-52H Stratofortress itu dikenal sebagai pesawat pengebom strategis yang mampu menjangkau jarak jauh. 

Pesawat itu terlihat melintasi gedung pemerintahan di Skopje, Makedonia Utara, dan Lapangan Skanderbeg di Tirana, Albania. Tak ketinggalan, pesawat itu juga melintasi pesisir Montenegro dan Lovrijenac di Dubrovnik, Kroasia. 

"Tujuan dari penerbangan rendah itu adalah untuk menunjukkan komitmen dan jaminan dari AS kepada seluruh sekutu NATO dan partner di Eropa bagian tenggara," kata Angkatan Udara AS di Eropa, dilansir Novinite.

Di sisi lain, NATO percaya bahwa invasi Rusia ke Ukraina pada akhir Februari itu akan berdampak pada ekspansi aliansinya. Swedia dan Finlandia yang selama ini netral sudah mengumumkan keinginannya bergabung dengan NATO sebab terancam agresi Rusia, dikutip dari Sarajevo Times

Baca Juga: Serbia: Kami Beda dari Eropa, Kami Tidak Anti-Rusia

2. Warga di Albania dan Makedonia Utara berkumpul menyaksikan pesawat B-52

Angkatan Udara AS juga mengungkapkan bahwa penerbangan rendah ini untuk memberikan kesempatan bagi warga di Montenegro, Albania, Makedonia Utara dan Kroasia menikmati pesawat yang terbang persis di atas mereka. Para warga juga dapat mengabadikannya dan mengambil foto. 

Dilaporkan Associated Press, sejumlah warga berkerumun di lapangan di Skopje dan Tirana untuk melihat lewatnya pesawat pengebom B-52 di atas kota mereka. Sejumlah turis di Dubrovnik dan Montenegro juga menyaksikan pesawat raksasa itu melintas persis di atas kepala mereka. 

Berdasarkan pelacakan dalam situs Flightradar24, dua pesawat militer tersebut juga melintas di atas teritori Bosnia-Herzegovina. Sementara, penerbangan tersebut berakhir di Hungaria pada Senin sore. 

Berdasarkan keterangan AS, dua pesawat militer itu terbang dari pangkalan militer RAF Fairford di Inggris Raya sebagai bagian dari Skuadron Bom ke-23. 

3. Mendapat sambutan baik dari Makedonia Utara dan Albania

Menurut keterangan dari Panglima Militer Makedonia Utara, Letkol Jovan Azmanovski, pesawat bomber itu adalah bukti bahwa udara di langit negara Balkan aman. 

"Penduduk Makedonia Utara dapat melihat penerbangan USAF B-52 di atas Skopje yang menunjukkan bahwa kami aggota NATO. Selain itu, memperlihatkan keamanan dan perlindungan di udara dari seluruh aliansi. Udara kami aman dan keanggotaan kami lebih dari yang terlihat," tutur Azmanovski. 

Sementara di Tirana, Panglima Militer Albania, Arben Kingji, mengatakan bahwa ini adalah bentuk demonstrasi militer strategis. 

"Kami sedang menyaksikan demonstrasi militer strategis. Dari sini terlihat bahwa partner strategis kami akan terus bekerja bersama kami. Ini adalah pesan sebagai bentuk persatuan kami," tuturnya. 

Sejak 2018, AS sudah menugaskan lebih dari 200 pesawat bomber ke sekutu dan mitranya.

Baca Juga: Cegah Krisis Gas saat Musim Dingin Eropa, Bulgaria Berpaling ke Rusia

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya