Rusia Geram Usai Kapal Perang AS Masuki Perairan Pasifik Miliknya
Armada kapal perang Rusia. instagram.com/blinov_foto/
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Moskow, IDN Times - Pada hari Selasa (24/11) Menteri Pertahanan Rusia mengatakan apabila ada kapal perang AS yang memasuki wilayah Timur Jauh Rusia. Bahkan dikatakan apabila Kapal USS John S McCain tersebut berlayar tidak jauh dari pesisir ibukota Timur Jauh Rusia, Vladivostok pada pagi hari.
Sebelumnya kapal penghancur tersebut juga pernah terlibat insiden beresiko tinggi usai menabrak kapal tanker Liberia di tahun 2017. Akibat insiden tersebut kapal mengalami kebanjiran dan menewaskan 10 awak kapal, dilansir dari RT.
1. Kapal AS masuki 2 km ke dalam perairan Rusia
Pada hari Selasa (24/11) Rusia kedapatan memergoki kapal penghancur AS bernama USS John S. McCain memasuki Perairan Pasifik Timur Jauh Rusia. Bahkan kapal tersebut masuk sejauh 2 km ke dalam perbatasan zona ekonomi ekslusif Rusia yang terdapat Teluk Peter yang Agung, dikutip dari The Moscow Times.
Menurut Menteri Pertahanan Rusia, kapal penghancur AS tersebut sudah beroperasi selama lima hari lamanya di Laut Jepang dan terus dipantau oleh AL Rusia. Malah kapal anti kapal selam Rusia, Admiral Vinogradov sudah memberikan peringatan pada kapal AS tersebut dan bersiap lakukan serangan.
2. AS sebut tindakannya tidak melanggar hukum internasional
Editor’s picks
Baca Juga: Badai Salju di Vladivostok, Rusia Sebabkan Listrik Mati Selama 5 Hari
Atas kejadian ini pihak Amerika Serikat tidak menganggap pihaknya tidak melakukan pelanggaran karena memasuki teritori Rusia. Melaporkan dari RT, komandan armada kapal AS ke 7 mengklaim pihaknya tidak diusir dari teritori negara manapun serta hanya melakukan "Operasi Kebebasan Bernavigasi".
Melansir dari TASS, sebelumnya USS John McCain juga melakukan perjalanan melalui Laut Tiongkok Selatan yang diklaim sebagai perairan milik Tiongkok. Atas tindakan tersebut AS juga dituduh melakukan provokasi dan pelanggaran oleh Pemerintah Tiongkok.
Sebenarnya kapal tersebut dinamai McCain sesuai nama senator Partai Republik bernama John McCain yang merupakan admiral Angkatan Laut AS. Namun kapal tersebut dibenci oleh Presiden Trump setelah kritik dari John McCain atas terpilihnya Trump dalam pemilu AS di tahun 2016 lalu, dikutip dari RT.
3. AS sebut Teluk Peter yang Agung diklaim secara sepihak oleh Uni Soviet
Kapal Admiral Vinogradov ketika berlabuh di Jepang. instagram.com/naval_news/Melansir dari The Moscow Times, pihak AS juga mengungkapkan apabila aksinya merupakan hak kebebasan navigasi di perairan yang diklaim oleh Rusia. Perairan Peter yang Agung menjadi persengketaan sejak tahun 1984 setelah Uni Soviet secara sepihak mengklaim laut tersebut sebagai miliknya.
Insiden di laut memang sudah seringkali terjadi dan terus berlanjut setelah berakhirnya Perang Dingin antara AS dan Rusia. Pada tahun lalu, kedua negara pernah terlibat aksi berbahaya setelah Kapal Admiral Vinogradov hampir menabrak USS Chancellorsville di Laut Tiongkok Selatan.
Baca Juga: Parlemen Rusia Setuju Pemberian RUU Kebal Hukum untuk Vladimir Putin
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
