Mantan Asisten Tuduh Gubernur New York Lakukan Pelecehan Seksual

Pihak Demokrat didesak lakukan penyelidikan independen

New York, IDN Times - Mantan asisten gubernur melaporkan Gubernur New York, Andrew Cuomo, atas kasus pelecehan seksual yang dilakukan pada hari Sabtu, 27 Februari 2021, waktu setempat. Akibatnya, pihak partai Demokrat didesak untuk melakukan penyelidikan secara independen. Bagaimana awal ceritanya?

1. Peristiwa itu terjadi saat New York sedang menghadapi serangan virus COVID-19

Mantan Asisten Tuduh Gubernur New York Lakukan Pelecehan SeksualGubernur New York, Andrew Cuomo. (Instagram.com/nygovcuomo)

Dilansir dari The Guardian, seorang wanita kedua bernama Charlotte Bennett, yang tak lain adalah mantan asisten Gubernur New York, menuduh Cuomo melakukan pelecehan seksual dalam sebuah langkah yang telah mendesak partai Demokrat untuk meluncurkan penyelidikan secara independen atas tuduhan tersebut. Bennett sebelumnya bekerja di pemerintahan Gubernur New York hingga November 2020 lalu dan mengatakan bahwa Cuomo telah melecehkannya pada musim semi terakhir, selama puncak perjuangan negara bagian New York dalam menghadapi virus COVID-19.

Bennett mengatakan bahwa ia telah mengajukan serangkaian pertanyaan yang tidak pantas mengenai kehidupan pribadinya, termasuk perbedaan usia dalam hubungan romantis, yang dia yakini sebagai tawaran seksual. Ia sendiri juga mengerti bahwa Cuomo ingin tidur dengannya dan itu merasa sangat tidak nyaman serta membuatnya takut. Pernyataan tersebut muncul setelah Walikota New York City sekaligus rival politiknya, Bill de Blasio, pada hari Kamis, 25 Februari 2021, lalu menyerukan penyelidikan independen atas tuduhan terhadap Cuomo yang dibuat oleh mantan asisten lainnya, Lindsey Boylan.

2. Boylan merasa tindakan Cuomo saat itu dianggap merendahkannya

Mantan Asisten Tuduh Gubernur New York Lakukan Pelecehan SeksualGubernur New York, Andrew Cuomo. (Instagram.com/nygovcuomo)

Pada hari Rabu, 23 Februari 2021, lalu Boylan membuat sebuah pengakuan dengan menggambarkan beberapa episode yang bermalasah dengan Cuomo, termasuk ciuman yang tidak diminta di kantor Manhattan, undangan untuk bermain sambil telanjang di pesawat pemerintah, serta email internal dari ajudan lain yang menunjukkan bahwa Gubernur menganggapnya sebagai "saudara pacar yang lebih anggun" dari mantan pacar yang diisukan. Di hari yang sama, Boylan menawarkan berbagai rincian, termasuk ketika peristiwa tahun 2018 lalu saat dia bersama Cuomo sendirian di kantornya di Manhattan. 

Tak sampai di situ saja, Boylan mengakui bahwa dia sering dipanggil dengan nama "Lisa" di depan rekan kerja dan apa yang dilakukan Cuomo terhadapnya dianggap merendahkannya. Ia juga telah mengeluh kepada rekan-rekan kerjanya bahwa Cuomo akan berusaha keras untuk menyentuh punggung bagian bawah, lengan, serta kakinya. Dalam penjelasan lebih lengkapnya, Cuomo telah menciptakan budaya dalam pemerintahannya di mana pelecehan dan intimidasi seksual begitu meluas sehingga tidak hanya dimaafkan, tetapi juga diharapkan.

Baca Juga: Skandal Pelecehan Seksual Parlemen, PM Australia Dukung Korban

3. Cuomo tanggapi tuduhan yang dilakukan oleh kedua wanita tersebut

Mantan Asisten Tuduh Gubernur New York Lakukan Pelecehan SeksualGubernur New York, Andrew Cuomo. (Instagram.com/nygovcuomo)

Dalam sebuah pernyataan menanggapi tuduhan yang diungkapkan oleh Bennett, Cuomo mengatakan dia tidak pernah mendekati Bennett dan juga tidak pernah berniat untuk bertindak dengan cara yang tidak pantas. Dia menambahkan bahwa dia telah meminta peninjauan independen atas tuduhannya dan Bennett memiliki hak untuk berbicara. Ia juga percaya cara terbaik untuk mendapatkan kebenaran adalah melalui tinjauan dari pihak luar secara menyeluruh.

Begitu juga halnya terhadap tuduhan yang dibuat oleh Boylan bahwa tuduhan itu tidak benar, tetapi tuduhan itu tetap mendorong untuk panggilan pemeriksaan atas klaimnya. Setiap tuduhan pelecehan terhadap kedua wanita tersebut, Cuomo, yang juga merupakan anggota partai Demokrat, menghadapi dampak politik yang signifikan atas penanganannya terhadap situasi pandemi COVID-19. Seperti yang diketahui, Cuomo telah menjabat sebagai Gubernur New York sejak tanggal 1 Januari 2011 hingga saat ini.

Baca Juga: India: Jika Tak Ada Kontak Kulit Berarti Bukan Pelecehan Seksual

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya