Diduga Makan Sapi, Pria di India Tewas Dihajar Massa
Jakarta, IDN Times - Seorang pria di India dianiaya hingga tewas karena dicurigai memakan daging sapi. Tujuh orang, termasuk dua anak di bawah umur, telah ditangkap atas kejadian itu. Polisi mengatakan, insiden tersebut terjadi di distrik Charkhi Dadri, negara bagian Haryana, pada Jumat (27/8/2024).
Korban, yang bernama Sabir Malik, merupakan seorang pemulung yang berasal dari negara bagian Benggala Barat. Menurut laporan, tujuh tersangka mencurigai Malik mengonsumsi daging sapi, yang merupakan pelanggaran serius berdasarkan undang-undang perlindungan sapi setempat.
1. Korban dipancing ke suatu tempat untuk dianiaya
Polisi mengatakan, para tersangka memanggil Malik ke sebuah toko dengan dalih menjual botol plastik bekas pada Jumat. Sesampainya di sana, pemuda tersebut dipukuli oleh mereka.
Warga setempat turun tangan menyaksikan kejadian itu, namun para tersangka kemudian membawa Malik ke lokasi lain dan memukulinya lagi hingga tewas.
“Seorang buruh migran dipukuli hingga tewas oleh beberapa orang. Sebuah kasus telah didaftarkan di Bharatiya Nyaya Sanhita (BNS) dan 7 orang, termasuk 2 remaja, telah ditangkap. Terdakwa telah ditahan di polisi dan sedang diinterogasi,” kata polisi, Dheeraj Kumar, dikutip dari Hindustan Times.
2. Ketua menteri sesalkan aksi main hakim sendiri
Menanggapi insiden tersebut, Ketua Menteri Haryana, Nayab Singh Saini, mengatakan bahwa sapi dihormati di negara bagian tersebut. Namun, dia menyayangkan aksi main hakim sendiri.
"'Main hakim sendiri oleh massa bukanlah hal yang benar. Namun, penghormatan terhadap sapi sangat tinggi, dan terkadang warga desa bereaksi ketika mendapat informasi seperti itu. Namun, saya tekankan bahwa insiden seperti itu seharusnya tidak terjadi,' katanya.
3. Kasus kekerasan terkait sapi di Haryana meningkat
Dalam 10 tahun terakhir, Haryana telah menyaksikan peningkatan kasus kekerasan dan pembunuhan oleh kelompok penjaga sapi. Pada 2023, dua pria Muslim dari negara bagian Rajasthan diduga diculik dan dibakar hingga tewas di dalam mobil di Haryana. Insiden tersebut sempat memicu kemarahan di seluruh negeri.
Menyusul pembunuhan tersebut dan tekanan dari pihak oposisi, ketua kelompok penjaga sapi, Monu Manesar alias Mohit Yadav dari Manesar, ditangkap bersama 20 orang lainnya, dilansir India Today.
