Jakarta, IDN Times - Seorang pria di India membacok delapan anggota keluarganya hingga tewas dengan kapak. Setelah melakukan pembunuhan itu, ia mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Peristiwa tersebut terjadi di distrik Chhindwara, negara bagian Madhya Pradesh pada Selasa (28/5/2024) malam. Polisi mengatakan bahwa pria itu menderita gangguan jiwa.
Dilansir NDTV, Dinesh Gond alias Bhura menyerang keluarganya sekitar pukul 02.30 malam, saat mereka sedang tertidur. Ia membacok ibu, istri, saudara laki-laki dan saudara ipar perempuannya dengan kapak hingga tewas.
Ia juga membantai empat anak di bawah umur, yaitu saudara perempuannya yang berusia 16 tahun dan tiga keponakannya, yang masing-masing berusia 5, 4, dan 1 tahun. Kedelapan orang tersebut tewas di tempat.
Mendengar teriakan korban, para tetangga berhamburan masuk ke rumah. Dinesh pun melarikan diri usai melihat kedatangan mereka. Belakangan, ia ditemukan tewas tergantung di pohon, hampir 100 meter dari rumahnya.
Belum diketahui alasan di balik pembunuhan tersebut. Namun, warga mengatakan bahwa Dinesh mengalami gangguan jiwa, dan kondisinya semakin memburuk setelah menikah. Sementara itu, polisi telah tiba di lokasi dan memulai penyelidikan.
"Terdakwa sakit jiwa dan sedang menjalani perawatan. Dia membunuh istri, saudara laki-laki, saudara ipar perempuan dan anggota keluarganya yang lain (total delapan orang) dan kemudian meninggal karena bunuh diri," kata polisi, Anil Singh Kushwaha.
"Dia menderita Skizofrenia, setelah berkonsultasi dengan dokter kami mengetahui bahwa seseorang yang menderita penyakit ini mungkin menyerang orang, kemudian dia menyadari bahwa dia melakukan kesalahan dan meninggal karena bunuh diri."
Ketua Menteri Madhya Pradesh, Mohan Yadav, menyatakan keprihatinannya atas tragedi tersebut, dan mengatakan bahwa penyelidikan mengenai kasus tersebut akan dilakukan.
“Saya mengetahui bahwa orang yang tidak stabil secara mental telah membunuh 8 anggota keluarganya dan kemudian meninggal karena bunuh diri. Ini adalah kejadian yang sangat disayangkan. Saya telah meminta salah satu menteri kami Sampatiya Uikey untuk mengunjungi Chhindwara. Dia akan bertemu dengan anggota keluarga. Investigasi atas insiden tersebut akan dilakukan. Kami akan melakukan segala kemungkinan untuk para korban," kata Yadav.