Dokumen AS Bocor di Internet, Ada soal Ukraina dan China!

10 Apr 2023, 15:33 WIB

Ilustrasi Gedung Putih (ANTARA FOTO/REUTERS/Tom Brenner)

Jakarta, IDN Times - Sejumlah dokumen rahasia intelijen Amerika Serikat (AS) bocor. Dokumen-dokumen ini bisa diakses oleh publik lewat internet.

Dilansir dari CNN, Senin (10/4/2023), AS kini sedang berupaya keras untuk mencari tahu siapa yang membocorkan dokumen-dokumen penting tersebut.

Dilaporkan, sejumlah dokumen itu berisi tentang konflik di Ukraina, dan Timur Tengah serta soal China.

“Ini adalah pembocoran oleh orang Amerika, karena kebanyakan dokumen itu hanya dipegang oleh AS,” ujar eks pejabat senior Kementerian Pertahanan AS, Michael Mulroy.

1. Sudah diunggah ke media sosial

Foto-foto dari setidaknya 50 dokumen yang berlabel ‘rahasia’ dan ‘sangat rahasia’ ini bahkan sudah diunggah ke media sosial seperti Twitter dan Telegram dalam beberapa hari terakhir.

Dokumen ini juga memperlihatkan grafik serta peta lokasi pasukan militer dan persenjataan Ukraina pada 1 Maret 2023.

“Kemhan AS masih meninjau masalah ini dan telah membuat rujukan resmi ke Kementerian Kehakiman untuk dilakukan penyelidikan,” tegas Wakil Sekretaris Pers Pentagon Sabrina Singh.

2. Rahasia keamanan AS juga bocor

Sejumlah dokumen juga merinci rahasia keamanan nasional AS di Ukraina, Timur Tengah hingga China.

Namun, dokumen-dokumen yang bocor di media sosial mayoritas adalah soal perang Rusia dan Ukraina serta bantuan AS ke Ukraina.

Insiden bocornya dokumen-dokumen ini juga disebut sebagai kebocoran paling parah setelah kasus WikiLeaks pada 2013 silam.

3. Ada dokumen soal tekanan AS ke Korea Selatan

Selain itu, ada pula dokumen rahasia soal AS yang menekan Korea Selatan (Korsel) agar segera membantu Ukraina dalam hal pasokan senjata. Namun, Korsel menolak melakukannya.

Seorang pejabat Korsel mengatakan bahwa pihaknya mengetahui kebocoran data tersebut dan berencana untuk mendiskusikannya dengan Washington sesegera mungkin.

Meski demikian, AS belum bisa memastikan kapan tepatnya dokumen-dokumen rahasia ini bocor.