Indonesia Dukung Upaya Arab Saudi Selesaikan Krisis Yaman

Jakarta, IDN Times - Indonesia menyambut baik peran aktif Arab Saudi dalam mendukung upaya UN Special Envoy for Yemen dan Oman untuk mewujudkan perdamaian dan menyelesaikan krisis di Yaman.
"Indonesia juga mengimbau agar semua pihak di Yaman menanggapi upaya tersebut secara positif," begitu pernyataan dari Kementerian Luar Negeri RI, Kamis (20/4/2023).
1. Arab Saudi akan bebaskan tahanan di Yaman

Arab bakal membebaskan lebih dari 100 orang di Yaman, setelah sudah membebaskan 900 yang ditahan milisi. Selama perang saudara Yaman, Arab memihak pasukan pemerintah yang terus diperangi Houthi.
Kunjungan pejabat Saudi ke Sana'a adalah upaya dari mediasi Oman yang menjadi penengah. Pembebasan itu dilakukan ketika para pejabat Oman tiba di Sana'a, menjadi mediator untuk mengakhiri konflik yang telah berlangsung bertahun-tahun.
2. Harapan gencatan senjata untuk mengurangi perang

Seorang diplomat Yaman yang berbasis di wilayah Teluk menyampaikan informasi, delegasi dari Arab telah berada di ibu kota Sana'a pada Minggu (16/4/2023). Kedatangan itu, kemungkinan besar untuk melakukan negosiasi pembicaraan gencatan senjata baru dengan kelompok Houthi yang disebut dapat dukungan Iran.
Perang di Yaman terjadi sejak 2014 dan belum selesai sampai saat ini. Houthi berperang melawan pasukan pemerintah yang mendapatkan dukungan dari aliansi negara Teluk pimpinan Saudi.
Sejak tahun lalu, beberapa kesepakatan gencatan senjata telah dibuat dan itu mengurangi pertumpahan darah secara signifikan.
Sumber pemerintah Yaman yang berbicara dengan syarat anonim mengatakan, pada prinsipnya Houthi dan Arab telah sepakat gencatan senjata enam bulan. Itu untuk membuka jalan pembicaraan lanjutan pembentukan pemerintah transisi selama dua tahun ke depan.
3. Pembicaraan perdamaian bisa jadi kemenangan dua belah pihak

Sementara itu, pemimpin Houthi, Mohammed al-Bukaiti, mengatakan di media sosial pejabat Arab dan Oman yang jadi mediator, akan membahas cara mencapai perdamaian komprehensif dan abadi.
Al-Bukaiti juga menjelaskan, pencapaian perdamaian antara Houthi dan Arab akan jadi kemenangan kedua belah pihak. Dia mendesak semua pihak mengambil langkah melestarikan suasana damai dan bersiap untuk membalik halaman masa lalu.