Ini Daftar Negara yang Laporkan Infeksi Varian Omicron

Departemen kesehatan Australia telah mendeteksi jenis COVID-19 Omicron pada dua penumpang di Sydney. Kedua penumpang tersebut berasal dari Afrika bagian selatan dan tiba di Australia dengan penerbangan Qatar Airways melalui Doha.

Menurut Live Mint, 12 penumpang lainnya dari Afrika selatan pada penerbangan yang sama tidak dinyatakan positif COVID-19, tetapi telah ditempatkan di karantina.

Kantor berita Italia LaPresse mengatakan seorang Italia yang melakukan perjalanan ke Mozambik telah dites positif untuk varian Omicron. Lima anggota keluarga, termasuk dua anak usia sekolah, juga dinyatakan positif.

Varian Omicron dikonfirmasi pada dua pelancong yang tiba dengan penerbangan dari Afrika Selatan pada 24 November. Kantor berita Jerman, dpa, melaporkan bahwa urutan genom belum selesai, tetapi diyakini itu merupakan varian Omicron.

Otoritas kesehatan Belanda mengatakan bahwa mereka telah mendeteksi 61 kasus COVID-19 di antara orang-orang yang terbang dari Afrika Selatan pada Jumat. Mereka juga menyatakan bahwa beberapa infeksi adalah varian Omicron baru.

Inggris telah mendeteksi dua kasus varian Omicron. Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid mengatakan bahwa dua kasus terkait dari varian baru yang terdeteksi di Inggris itu terhubung dengan perjalanan ke Afrika bagian selatan.

Israel telah memberlakukan serangkaian tindakan darurat setelah mengidentifikasi kasus varian baru COVID-19 ini pada 26 November.

Kementerian kesehatan mengatakan jenis baru yang pertama kali terdeteksi oleh Afrika Selatan, yang juga dikenal sebagai B.1.1.529 itu ditemukan pada seseorang yang datang dari Malawi.

Setelah Afrika Selatan, Hong Kong menjadi negara kedua yang melaporkan dua kasus strain Omicron. Akibat ini, pada Minggu Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan selain negara Afrika, Hong Kong juga termasuk yang dilarang masuk Indonesia.

“Kita juga melihat risikonya ke Indonesia. Di negara-negara yang sudah terkonfirmasi, ada yang paling banyak penerbangan ke Indonesia adalah Hong Kong, Italia, Inggris, baru Afrika Selatan,” ujar Luhut dalam konferensi pers virtual, Minggu.

Dikutip dari Reuters, negara ini telah melaporkan empat kasus virus baru ini pada Jumat. Namun pada Minggu, Menteri Kesehatan Botswana Edwin Dikoloti mengatakan bahwa negara itu telah mendeteksi 15 kasus lagi dari varian virus corona Omicron.

Belgia juga telah mendeteksi satu kasus varian baru Omicron kemarin, menjadikannya negara Eropa pertama yang melaporkan varian virus ini.

“Kami memiliki kasus yang sekarang dikonfirmasi dari varian ini,” kata Menteri Kesehatan negara itu Frank Vandenbroucke, Jumat. “Ini menginfeksi seseorang yang datang dari luar negeri, yang dinyatakan positif pada 22 November, yang tidak divaksinasi.”

Euronews melaporkan bahwa kepala ahli virus negara itu, Mark Van Ranst, mengatakan varian itu terdeteksi pada seorang pelancong yang kembali dari Mesir.

Kemungkinan kasus pertama varian Omicron dari COVID-19 telah terdeteksi di Swiss pada Senin.

Kasus tersebut berkaitan dengan seseorang yang kembali ke Swiss dari Afrika Selatan sekitar seminggu yang lalu, kata Kantor Federal untuk Kesehatan Masyarakat di Twitter.

“Pengujian akan memperjelas situasi dalam beberapa hari mendatang,” jelasnya.

Kanada pada Senin mengkonfirmasi dua kasus pertama varian Omicron COVID-19 di antara dua orang yang baru-baru ini mengunjungi Nigeria.

Jepang mengkonfirmasi kasus pertama varian Omicron pada Selasa (30/11/2021), sehari setelah menutup perbatasannya untuk semua orang asing.

Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno mengatakan orang yang terinfeksi adalah seorang diplomat dari Namibia berusia 30-an yang tiba di bandara ibukota Jepang Narita.

Denmark pada Selasa telah mengkonfirmasi dua kasus tambahan varian virus corona Omicron, sehingga total untuk negara itu menjadi empat. Denmark mengkonfirmasi dua kasus pertama varian Omicron pada Minggu.

Danish State Serum Institute mengumumkan pada Selasa bahwa keempat kasus yang dikonfirmasi terkait dengan aktivitas perjalanan di Afrika Selatan.