Israel Tolak Visa Masuk 20 Staf PBB

Jakarta, IDN Times - Israel menolak visa masuk sejumlah staf Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Hal ini cukup mengkhawatirkan karena dapat mempengaruhi bantuan kemanusiaan di Palestina.
Israel tak mengabulkan visa masuk untuk 20 staf PBB yang ditempatkan di Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan untuk Wilayah Kependudukan atau OCHA.
1. Menghambat bantuan ke Palestina
Juru bicara PBB, Stephane Dujarric mengatakan, keputusan Israel tersebut seara signifikan berdampak pada kemampuan komunitas untuk membantu warga Palestina.
“Dampak dari hal ini pada pekerjaan OCHA untuk merespons bantuan kemanusiaan untuk 2023 sudah mulai terasa,” kata Dujarric, dikutip dari Middle East Monitor, Senin (12/12/2022).
Disebutkan pula, menghalangi staf PBB untuk bekerja memberi bantuan adalah langkah membungkam kerja kelompok Hak Asasi Manusia. Dalam beberapa tahun terakhir, halangan ini juga dialami oleh LSM Palestina.