Istana Pastikan WNI di Thailand dan Kamboja Aman dan Termonitor

- Kemenlu beri informasi ke WNI di Thailand dan Kamboja
- Ada 12 orang tewas di Thailand dalam konflik perbatasan
- Kemlu memantau keselamatan WNI dan memberikan imbauan kepada mereka
Jakarta, IDN Times - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi memastikan warga negara Indonesia (WNI) aman di tengah memanasnya konflik Thailand dan Kamboja. Menurutnya, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) terus memantau WNI di Thailand dan Kamboja.
"Bahwa ketika terjadi sesuatu di negara lain yang kemudian itu korelasinya dengan Warga Negara Indonesia yang tinggal di luar negeri, kemarin kami sudah langsung berkoordinasi dengan Kemenlu untuk memastikan bahwa saudara-saudara kita yang tinggal di sana aman dan termonitor, termasuk menyiapkan mitigasi-mitigasi," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (25/7/2025).
1. Kemenlu sudah beri informasi ke WNI

Menurut Prasetyo, Kemlu RI sudah memberi informasi kepada WNI yang berada di Thailand dan Kamboja agar tidak mendekati lokasi konflik. Kemlu juga sudah membuka pusat pelaporan.
"Kemudian dibuka ruang komunikasi, sehingga kalau terjadi sesuatu kita bisa mendeteksi dan bisa dengan cepat melakukan penanganan," kata dia.
2. Ada 12 orang tewas di Thailand

Kementerian Luar Negeri Indonesia telah mengeluarkan pernyataan terkait dengan situasi yang memanas di perbatasan Kamboja dan Thailand. Tercatat, sebanyak 12 orang tewas di pihak Thailand dalam konflik tersebut.
“Indonesia mengikuti secara seksama perkembangan di perbatasan Thailand dan Kamboja,” kata Kementerian Luar Negeri Indonesia dalam pernyataan yang dibagikan di X, Jumat (25/7/2025).
“Kami yakin sebagai negara yang bertetangga, kedua negara akan kembali ke cara-cara damai untuk menyelesaikan perbedaan mereka, sejalan dengan prinsip-prinsip yang tercermin dalam Piagam ASEAN dan Traktat Persahabatan dan Kerja Sama,” lanjut dia.
3. Memantau keselamatan WNI

Dalam pernyataannya, Kemlu menegaskan akan terus memantau WNI yang tinggal di daerah terdampak.
"Pemerintah Republik Indonesia juga terus memantau keselamatan dan keberadaan warga negara Indonesia yang tinggal di daerah terdampak,” seru pernyataan Kemlu tersebut.
Untuk para WNI, baik di Kamboja maupun Thailand, perwakilan Indonesia di sana telah mengeluarkan imbauan agar tetap waspada dan jangan panik. Para WNI diminta untuk mengikuti aturan setempat.
Bagi WNI yang berada di Kamboja, jika dalam kondisi darurat atau membutuhkan pertolongan, diharapkan untuk menghubungi Hotline Pelindungan WNI +855 12 813 282 dan Hotline Konsuler +855 61 844 661.
Sementara WNI yang berada di Thailand, dapat menghubungi nomor hotline Konsuler KBRI Bangkok pada nomor +66 92-903-1103 (Whatssapp).