Respon AS ke Rusia Harus Dapat Dukungan Internasional
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin menjelaskan segala bentuk respon yang diberikan AS kepada Rusia terkait masalah Ukraina harus mendapat dukungan internasional.
Pernyataan itu disampaikan Austin, Kamis (02/12) ketika sedang dalam kunjungan resmi ke Korea Selatan.
Melansir Reuters, Menhan Austin ingin adanya transparansi dari Moskow atas pengerahan pasukan dan alutsista Rusia dalam jumlah besar ke perbatasan Ukraina.
1. Austin berharap komunikasi AS-Rusia dapat menyelesaikan masalah
Meskipun Lloyd Austin tidak berada langsung di Eropa, namun dirinya benar-benar paham situasi panas yang terjadi di Eropa Timur saat ini.
Bahkan ia mengharapkan Rusia dan AS bekerjasama untuk "menyelesaikan masalah dan kekhawatiran serta menurunkan ketegangan di wilayah tersebut," ujar Menhan AS Lloyd Austin seperti yang dilansir dari Reuters.
Di sisi lain, apabila konfrontasi tidak terhindari Austin menjamin Washington tidak tinggal diam dan akan menyiapkan respon yang setimpal. Di mana semua aksi harus sesuai dukungan penuh komunitas internasional.
2. Belum ada "respon" yang dipersiapkan Amerika
Editor’s picks
Baca Juga: Anthony Fauci Duga Varian Omicron Sudah Menyebar di Amerika Serikat
Pernyataan yang dilontarkan Austin memang terlihat ambisius, terutama aksi solidaritas AS bersama komunitas internasional guna melawan Rusia. Namun ketika diminta memperjelas respon seperti apa yang akan diberikan AS ia menolak untuk menjawab.
Dikutip dari Bloomberg, sebelumnya Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken sudah terlebih dahulu menyampaikan jika respon dari Washington adalah sanksi ekonomi berat.
Tetapi hal itu ternyata tidak sejalan sempurna dengan apa yang disampaikan Austin. Menurutnya, ia tidak ingin berspekulasi tentang segala bentuk atau jenis hukuman yang mungkin akan dilontarkan AS terhadap Rusia.
3. Sempat memanggil Rusia sebagai Uni Soviet
Ketika Menhan AS Lloyd Austin sedang menjelaskan posisi AS dalam konflik Ukraina sebuah kesalahan sempat terjadi. Dilaporkan RFE/RL, Austin secara gamblang menyebut Rusia sebagai Uni Soviet ketika diminta memprediksi ancaman invasi militer Rusia ke Ukraina.
"Skenario terbaik adalah kita tidak akan melihat serangan oleh Uni Soviet (Rusia) ke Ukraina," jelas Austin.
Belum diketahui pasti apakah Menhan Austin sengaja melabeli Rusia sebagai Uni Soviet atau hanya sebuah kesalahan belaka.
Baca Juga: Hubungan Memanas, Dubes Amerika Serikat di El Salvador Pulang Kampung
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.