Jakarta, IDN Times - Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad tiba-tiba mengeluarkan pernyataan jika negaranya tertinggal dari Indonesia dan Vietnam dalam pembangunan.
Pernyataan ini diungkapkan Mahathir lewat cuitannya di Twitter, Senin lalu.
Selain Indonesia dan Vietnam, ia tak memungkiri bahwa Malaysia juga selangkah lebih tertinggal dari Singapura. Namun, ia terkejut ketika mengetahui Malaysia tertinggal dari Afrika.
“Saya menemukan bahwa Malaysia juga berada di belakang jika dibanding beberapa negara di Afrika,” cuit Mahathir di akun Twitternya, @chedetofficial.
Ia menambahkan, Malaysia tidak siap menggunakan teknologi terkini untuk mencapai efisiensi dan membatasi korupsi.
Selain itu, Mahathir juga mengungkapkan bahwa negara-negara Afrika bisa berhemat sampai miliaran karena manajemen mereka, di mana mereka menggunakan peralatan baru yang lebih efisien.
“Saya diberitahu bahwa jika kita mengadopsi teknologi baru, maka akan ada protes keras dari anggota DPR,” tulisnya lagi.
Namun, Mahathir sedikit menyindir para koruptor di mana ia menyebut bahwa mencuri uang pemerintah tidak harus malu. Maka, Malaysia tidak perlu malu jika disalip oleh negara-negara Afrika.
Sejak lengser dari kursi perdana menteri, Mahathir kerap mengomentari politik dan ekonomi Negeri Jiran. Keberadaannya pun masih dominan hingga sekarang.
Mahathir memimpin Malaysia dari 1981 hingga 2003. Lalu, setelah ia keluar dari UMNO, ia menjadi oposisi di Malaysia bersama Pakatan Harapan dan sekali lagi terpilih menjadi perdana menteri di usia 92 tahun.