Niat Iringi Festival Kuil Hindu, 11 Warga India Malah Tewas Tersetrum

01 Mei 2022, 04:00 WIB

ilustrasi prosesi perayaan Hindu di India (Unsplash.com/sudarshan poojary)

Jakarta, IDN Times - Kematian tragis namun aneh terjadi di India pada Rabu (27/4/2022). Kendaraan yang didekorasi sebagai kereta kuil dengan generator ujungnya tersangkut kabel listrik saat prosesi festival Hindu di distrik Thanjavur, negara bagian Tamil Nadu.

Akibat insiden tersebut 11 orang meninggal dunia karena tersetrum. Lusinan orang lainnya yang berada di sekitar kendaraan tersebut terluka dan dilarikan ke rumah sakit. Empat di antaranya dalam kondisi kritis.

Pihak berwenang termasuk pejabat dan petugas pemadam kebakaran turun ke lokasi kejadian untuk memadamkan api yang membakar kendaraan dekorasi itu. Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi, mengungkapkan kesedihannya dan berharap mereka yang terluka segera pulih.

1. Kendaraan berdekorasi kuil tersangkut kabel listrik

Distrik Thanjavur di Tamil Nadu adalah pusat agama, seni dan arsitektur Hindu. Daerah ini terkenal dengan kuil dan candi-candi peninggalannya. Salah satu kuil mengadakan festival perayaan yang diikuti para jemaah, dan mereka mendekorasi kendaraan sebagai kereta kuil dengan tinggi hampir tiga meter.

Kendaraan kuil yang ditarik oleh jamaah, diikuti oleh jamaah lain di sekitarnya, telah memicu kerumunan. Ujung dekorasi kendaraan tersebut tersangkut kabel listrik tegangan tinggi dan tersetrum. Dilansir Al Jazeera, insiden itu menewaskan sedikitnya 11 orang, termasuk dua di antaranya adalah anak-anak.

Kendaraan kemudian terbakar akibat percikan listrik. Beberapa penumpang jatuh setelah tersetrum, dan lainnya melompat menyelamatkan diri saat kendaraan itu terbakar. Tujuh orang tewas di tempat.

2. Aliran listrik biasanya dimatikan ketika perayaan berlangsung

Petugas pemadam kebakaran setempat segera dipanggil dan menuju lokasi kejadian. Bhanupriya, salah satu petugas itu menjelaskan, salah satu kendaraan kereta kuil terjebak di tikungan jalan.

Kepada BBC dia mengatakan, saat kendaraan disesuaikan dengan jalan, bagian atas dekorasi bersentuhan dengan kabel listrik tegangan tinggi. Ada sekitar 50 orang yang berjalan di samping kereta menyingkir saat kejadian tersebut karena ada genangan air.

Jika mereka tidak menyingkir, saksi mata di lokasi kejadian mengatakan jumlah korban kemungkinan bisa jauh lebih tinggi.

Pejabat senior polisi setempat memberikan penjelasan bahwa jalur kabel bertegangan tinggi di sepanjang rute prosesi itu biasanya dimatikan. Pada perayaan kali ini, aliran itu tidak diputus karena mengira kereta dekorasi tidak cukup tinggi.

"Sepertinya hiasan di atasnya bertambah tinggi dan bersentuhan dengan kabel listrik," kata polisi itu, yang akhirnya membuat kereta benar-benar hancur terbakar akibat tersetrum listrik. Penyelidikan kasus itu saat ini dibuka oleh pihak yang berwajib.

3. Para korban akan mendapat kompensasi dari pemerintah

PM Narendra Modi (kanan) (Twitter.com/Narendra Modi)

Iring-iringan perayaan kuil Hindu itu dilakukan sekitar tengah malam dini hari. Kejadian kereta kuil tersetrum sekitar pukul 03:00 pagi waktu setempat, kutip Deutsce Welle. Selain korban yang meninggal, sekitar 15 orang terluka dan dibawa ke rumah sakit

Kepala Menteri Tamil Nadu MK Stalin telah menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Dia berencana untuk datang ke Thanjavur untuk menengok bekas insiden tersebut.

Menurut Indian Express, Stalin mengumumkan akan memberikan santunan sebesar 5 lakh rupee atau sekitar Rp94,2 juta kepada keluarga korban terdekat.

PM Modi juga menyampaikan belasungkawa dan mengungkapkan kesedihannya.

"Pikiran saya bersama keluarga yang ditinggalkan di saat duka ini. Saya berharap mereka yang terluka segera pulih," kata Modi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.