Jakarta, IDN Times – Nicolas Maduro resmi dilantik sebagai Presiden Venezuela untuk masa jabatan ketiganya pada Jumat (10/1/2025). Berkuasa sejak 2013 setelah menggantikan Hugo Chavez, Maduro terus mempertahankan posisinya meskipun menghadapi banyak penolakan.
Pemilu 2018, yang membawanya kembali ke kursi presiden, banyak dituduh curang. Tetapi Maduro tetap bertahan melalui kombinasi populisme dan represi.
Di sisi lain, pemerintahannya dinilai gagal mengatasi krisis ekonomi yang menghancurkan Venezuela selama lebih dari satu dekade terakhir.